Seorang Pengusaha asal Surabaya Ditangkap akibat Miliki 25 Ton Bahan Peledak | tvOne

Selasa, 19 Januari 2021 - 09:18 WIB

Surabaya, Jawa Timur - Seorang pengusaha asal Surabaya ditangkap aparat kepolisian usai gudang miliknya di kawasan Margomulyo, Surabaya, digerebek. Sebanyak 1.020 karung atau setara 25 ton yang berisi potassium chlorate atau bahan peledak ditemukan.

Direktur PT DTMK Surabaya ditangkap oleh Polair Baharkam Polri karena terbukti memiliki 25 ton bahan peledak berupa sodium chloride. Sodium chloride dikemas di gudang milik tersangka dalam karung potassium chloride.

Pelaku yang berinisial WT (34), yang merupakan Direktur Utama PT DTMK Surabaya beserta DN yang selaku Komisaris perusahaan yang berada di Argo Mulyo Surabaya digiring petugas ke markas Dirpolair Polda Jawa Timur.

Dari tangan keduanya, polisi mengamankan 25 ton bahan peledak berupa sodium chloride dan potassium chloride lengkap dengan rangkaian detonator dan sumbu peledak bom ikan. 

Total ada 44 ton bahan peledak yang dimiliki dan sebagian telah dijual oleh pelaku. Penangkapan keduanya berasal dari ungkapan kasus penggerebekan nelayan merakit bom ikan di Socah, Bangkalan Madura pada tanggal 23 Desember 2020 silam yang memiliki 16 ton bahan peledak.

Dimana semua bahan baku bom yang dimilikinya berasal dari PT DTMK. Meski bahan peledak yang dimiliki tergolong low eksplosif namun tetap berbahaya bagi ketahanan hayati laut dan bisa membahayakan manusia jika digunakan untuk tujuan kriminal maupun terorisme.

“Itu semuanya dipakai untuk bom ikan, sampai saat ini khusus digunakan untuk bom ikan,” ungkap Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol Yasin.

Ia menyebut jika kini pemesanan bahan baku peledak tersebut paling banyak berasal dari wilayah Timur khususnya dari Kota Makassar. Sedangkan untuk bahan baku yang diperoleh oleh tersangka berasal dari China 

Dalam hal ini, petugas terus mengembangkan kasus ini karena diketahui seluruh bahan baku karena diketahui seluruh bahan baku peledak ini akan dikirim ke seluruh daerah di Sulawesi. (adh)
 

Lihat juga: Diduga Saling Ejek, Tawuran Antar Warga di Manggarai Pecah

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:13
01:51
04:09
02:08
26:44
05:12
Viral