Kelompok Penjambret Tas Berisi Rp 561 Juta di Semarang Dibekuk Polisi | tvOne

Sabtu, 23 Januari 2021 - 15:27 WIB

Ciamis, Jawa Barat - Video penangkapan perampok oleh beberapa polisi berbaju preman viral di media sosial. Kejadian dalam video itu ternyata penangkapan pelaku perampokan yang menggasak Rp 561 juta di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Pelaku perampokan bersenjata api yang menggasak uang tersebut akhirnya berhasil ditangkap di Ciamis, Jawa Barat. Penangkapan berlangsung dramatis lantaran pelaku melakukan perlawanan saat ditangkap.

Terekam aksi perampokan bersenjata api yang terjadi di Jalan Krakatau, Kecamatan Semarang Timur, Semarang, Jawa Tengah. Empat orang pelaku perampokan menggasak uang yang dibawa oleh seorang karyawan agen distributor gas.

Berdasarkan kamera pengawas korban bernama Teguh yang tengah berdiri disamping mobil di seberang kantornya tiba-tiba didatangi oleh empat orang pelaku perampokan yang menggunakan 2 sepeda motor.

Ketika lewat di depannya, salah satu pelaku datang dan menghampirinya. Dengan cepat perampok tersebut langsung merebut tas yang isinya uang setengah miliar rupiah. Setelah mendapatkan tas berisi uang tersebut, kawanan perampok itu langsung kabur sambil melepaskan tembakan.

Akibatnya, uang senilai Rp 561 juta rupiah milik perusahaan korban raib dibawa kabur. Polrestabes Semarang langsung menyelidiki kasus perampokan tersebut serta mengejar para pelaku.

Pelarian para kawanan perampok bersenjata ini terhenti usai tim Subdit Jatanras Polda Jateng dan tim Resmob Polrestabes Semarang berhasil membekuk komplotan asal Lampung itu didaerah Margaluyu, Cikoneng, Ciamis, Jawa Barat.

Penangkapan para perampok tersebut terekam warga dan viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat aparat kepolisian menghentikan mobil yang ditumpangi oleh para pelaku. Bahkan polisi beberapa kali melepaskan tembakan peringatan ke udara. Lima orang pelaku perampokan dipaksa keluar mobil dan diringkus.

Kelima orang tersebut lalu dibawa ke Mapolrestabes Kota Semarang. Menurut polisi, para pelaku merupakan anggota jaringan Lampung. Kelima orang yang ditangkap adalah Rahmat (39), Frans Panjaitan (36), Maftuhi (25), Vidi Kondian (30), dan Moch Agus Irawan (38) yang berasal dari Kabupaten Semarang.

Para perampok ini sudah merencanakan sejak awal Januari lalu bahkan sebelumnya mereka sempat mencuri motor untuk menjalani aksi perampokan.

“Mereka menyebrang dari Lampung sekitar tanggal 7 Januari lalu kemudian mampir ke Jakarta  lanjut ke Semarang antara lain untuk melakukan pencurian sarana kejahatan ini,” ungkap Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar.

Lebih lanjut, Ia menyampaikan jika pelaku dikejar oleh tim gabungan Polda Jawa Tengah dan Satreskrim Polrestabes Semarang. (adh)

 

Lihat juga: Sabotase Rumah Pompa di Jakarta, Pelaku Potong Kabel Listrik Penghubung

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:59
02:00
01:32
25:54
04:20
02:33
Viral