Pantau Pintu Air Manggarai, Anies: Alhamdulillah Kondisi Sudah Terkendali | tvOne

Minggu, 21 Februari 2021 - 14:30 WIB

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merespons kondisi banjir Jakarta hari ini, (Sabtu 20/2/2021). Dia mengunjungi Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, untuk memantau kondisi banjir Jakarta hari ini. Anies mengatakan, banjir Jakarta yang merendam sekitar 200 RT ini imbas hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Jumat (19/2/2021) malam.

“Perhitungan kita menggunakan RW supaya konsisten, ada sebelas yang masih tergenang ada 17 RW dari kemarin sebanyak 113. Alhamdulillah proses penyusutan berjalan dengan baik, perlu kami sampaikan bahwa sejak tadi pagi permukaan Sungai Ciliwung, Sungai Krukut, Kali SUnter, Pesanggrahan telah sampai pada posisi normalnya,” ungkap Anies Baswedan disela kegiatannya memantau pintu air Manggarai siang ini (21/2).

Jadi mulai tadi pagi, kiriman air dari Jakarta dari kawasan tengah dan kawasan hulu sudah berkurang. “Yang masih ada kiriman air dari wilayah Tangerang lewat Kali Anke,” ujarnya.

Ia mengatakan jika Kali Anke masih menerima banyak kiriman air sehingga kawasan-kawasan yang berada disekitarnya masih ada genangan. Di hulu Sungai Anke, menurut penuturan Anies sudah mulai ada penurunan genangan air. Meski begitu, perlu waktu beberapa jam untuk kemudian benar-benar surut.

“Alhamdulillah kawasan-kawasan yang tergenang cukup banyak kemarin karena terlewati Sungai Krukut seperti misalnya kawasan Kemang, kawasan Tendean, kawasan Widya Chandra, termasuk kawasan Jenderal Sudirman itu kelewatan dengan Kali Krukut dan untungnya air di kali itu sudah mulai surut,” kata Anies Baswedan

Untuk proses pemompaan genangan air banjir pun masih berjalan terus hingga menjelang subuh sehingga beberapa jalan di Ibukota terpantau sudah kering dan bisa dilewati oleh kendaraan dengan lancar.

Anies kembali menyebut jika mulai siang ini situasi di Ibukota mulai terkendali. “Adapun lokasi pengungsian untuk sekarang ini dari 44 kemarin, 10 ini masih digunakan dan seperti pengalaman selama ini pengungsi tidak berada di lokasi pengungsian terus-menerus,” ucapnya.

Kebanyakan pengungsi menggunakan tempat pengungsian sementara sambil membersihkan rumah mereka masing-masing. Jadi, lokasi-lokasi pengungsian yang ada sekarang ini akan tetap dipertahankan sampai warga yang mengungsi dapat kembali kerumah mereka.

Terkait dengan pernyataan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang mengatakan jika cuaca ekstrem seperti hujan deras di DKI Jakarta akan berlangsung sampai tanggal 24 Februari 2021 mendatang, Anies pun mengaku sudah mengantisipasi hal tersebut.

“Kami sudah bersiaga selama persiapan dari tahun-tahun kemarin indikasinya adalah kecepatan bergerak seluruh jajaran segera bergerak ketika terjadi hujan yang teramat deras sehingga jika terjadi hujan dalam waktu yang relatif singkat kita bisa bekerja bersama-sama seluruh masyarakat untuk memastikan banjir segera surut,” jawabnya. (adh)
 

Lihat juga: Anies Baswedan: Bila Tidak Ada Kendala Khusus Diharapkan Dalam 6 Jam Surut

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:10
05:46
01:09
15:57
07:09
02:26
Viral