Pemerintah Larang Mudik, Korlantas Polri Siapkan Ratusan Titik Penyekatan di Berbagai Daerah | tvOne

Kamis, 15 April 2021 - 09:19 WIB

Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono mengatakan terdapat 333 pos penyekatan mudik Lebaran 2021 di jalur utama, baik Jalur Pantura, tengah, dan selatan.

"Untuk jalur utama Lampung sampai Bali, kami bangun 333 titik penyekatan," kata Irjen Pol Istiono, di Cirebon, Rabu (14/4).

Irjen Istiono mengatakan pos penyekatan yang didirikan tersebut, tidak hanya di jalur utama saja, namun juga jalur alternatif atau tikus yang berada di perbatasan daerah.

Menurutnya, pos penyekatan untuk mudik Lebaran 2021 lebih banyak dibandingkan dengan mudik tahun lalu yang hanya terdapat 146 titik pos penyekatan.

"Saya pastikan jalur-jalur tersebut sudah kami evaluasi dari pelaksanaan tahun lalu dan kita lipat gandakan," ujarnya pula.

Dia mengatakan mudik Lebaran 2021 ini, memang diprediksi berat, apalagi transportasi umum juga ditiadakan.

Untuk itu, lanjut Irjen Pol Istiono, diprediksi para pemudik akan menggunakan kendaraan pribadi baik mobil maupun sepeda motor.

"Masalahnya semua moda transportasi ditiadakan dan semua beralih ke kendaraan pribadi. Oleh karena itu jalur arteri menjadi tumpuan baik di Jalur Pantura, tengah maupun selatan," katanya lagi.

Meski demikian, pihaknya hanya akan memutarbalikkan kendaraan ke daerah asalnya.

"Kita hanya memutarbalikkan kendaraan pemudik ke daerah asalnya," kata Irjen Pol Istiono di Cirebon, Rabu, saat meninjau skema penyekatan mudik Lebaran 2021 di Gerbang Tol Palimanan.

Istiono mengatakan operasi Ketupat 2021 yang akan digelar dari tanggal 6 sampai 17 Mei 2021, akan lebih mengedepankan pada sisi humanis.

Untuk itu ketika ada warga yang masih membandel akan mudik ke kampung halamannya, maka dipastikan hanya diputarbalikkan saja, tanpa ada sanksi lainnya.

"Operasi ini (Ketupat 2021) kemanusiaan dan tindakan kita humanis," tuturnya.

Ia mengatakan semua jalur utama mudik terutama Jawa, Sumatera, dan Bali, akan dijaga ketat dengan mendirikan 333 pos penyekatan, agar semua bisa maksimal dalam meminimalkan pergerakan masyarakat secara bersamaan.

Irjen Istiono juga memastikan semua jalur baik utama maupun alternatif dan tikus dijaga oleh petugas selama 24 jam penuh. (mii)

Lihat Juga: Berangkat Mudik Lebih Awal, Warga Pintar atau Nakal? | AKIP tvOne

 

 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:16
09:06
09:00
01:35
02:53
03:01
Viral