Diterpa Angin Kencang, Atap RSUD Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang Rusak Parah | tvOne

Minggu, 18 April 2021 - 18:18 WIB

Tanjung PInang, Kepulauan Riau – Angin kencang melanda wilayah tanjung pinang, Kepulauan Riau, Sabtu (17/4). Akibat angina kencang atap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib, Tanjung Pinang roboh dan rusak.

Selain di RSUD Raja Ahmad Tabib, atap plafon teras di komplek Gubernur Kepulauan Riau juga mengalami kerusakan. Sejumlah pekerja langsung membersihkan dan memperbaiki kerusakan di komplek Gubernur Kepri serta di RSUD Raja Ahmad Tabib.

Selain RSUD dan komplek kantor Gubernur, angin kencang disertai juga menghantam sejumlah rumah di Kelurahan Kampung Bugis, Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Tercatat satu rumah warga rusak parah dimana atap dan sebagian bangunan roboh.

Kemudian terdata ada tiga rumah rusak cukup parah pada bagian atap usai terkena angin puting beliung.

Diketahui, peristiwa puting beliung sudah berulang kali melanda pemukiman warga di Kelurahan Kampung Bugis. Letak geografis yang dikelilingi alam laut, menjadikan daerah itu rawan bencana puting beliung.

Sebelumnya, pada Sabtu (17/4), hujan deras disertai angina kencang yang mengguyur Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, menyebabkan banjir di beberapa bagian kota.

Menurut seorang warga Tanjungpinang, banjir menggenangi bagian Jalan Suka Berenang, Jalan Rawasari, Kampung Kolam, Jalan Kilometer Sembilan, dan Jalan Kilometer 12, jalan yang menuju arah Kijang, Bintan.

"Sewaktu hendak melintas Jalan Suka Berenang, air sudah tinggi, selutut orang dewasa. Kami terpaksa putar balik, ambil jalan lain," kata Agung, warga Tanjungpinang yang melewati jalur tersebut menggunakan sepeda motor.

Di samping menggenangi jalan, banjir menyebabkan sebagian permukiman warga tergenang. Warga Tanjungpinang yang lain, Novendra, mengatakan bahwa angin kencang yang menyertai hujan telah menumbangkan pohon besar di bagian jalan Kilometer 5 bawah.

Menurut dia, kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban dan petugas sudah membersihkan batang pohon yang tumbang di bagian jalan tersebut. "Sudah dibersihkan," katanya.

Menurut Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Meteorologi Tanjungpinang Ardito, hujan dan angin kencang diprakirakan mengguyur wilayah Tanjungpinang sampai sore.

"Kalau tak punya keperluan mendesak sebaiknya di rumah saja dulu sampai kondisi cuaca membaik," katanya. (ito/ant)

(Lihat Juga: Angin puting beliung hancurkan tambak garam di Sumenep)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:00
01:32
25:54
04:20
02:33
00:52
Viral