Pasca Tewasnya Pentolan MIT, Irjen Pol Rudy: Tidak Ada Lagi Pemimpin!

Senin, 20 September 2021 - 15:46 WIB

Poso, Sulawesi Tengah - Satgas Madago Raya telah berhasil menumpas pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora bersama seorang anak buahnya, Jaka Ramadhan pada Sabtu (18/9).

Diketahui Ali Kalora dan Jaka Ramadhan tewas tertembak setelah terlibat baku tembak dengan Satgas Madago Raya. Tepatnya di Desa Antiga, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, pada Sabtu (18/9) pukul 18.15 WITA. Kendati demikian, masih menyisakan empat DPO teroris Poso lainnya.

Terkait hal tersebut, Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Rudy Sufahriadi membeberkan keterangannya “Dari hasil evaluasi kita menemukan secara intelijen bahwa kedua keenam dibawa itu terbelah terpecah menjadi dua antara satu kelompok Ali kalora dengan Jaka Ramadhan dan satu kelompok berempat,” ungkapnya.

Sementara itu, teroris Ali Kalora bergabung dengan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pada tahun 2011 lalu. Kala itu Ali Kalora bergabung bersama istrinya, tetapi sang istri yang bernama Ummu Fadhl pada 2016 silam telah ditangkap lebih dulu oleh petugas keamanan. 

Ali Kalora mulai menjadi pemimpin setelah Ketua mujahidin Indonesia Timur (MIT) Santoso alias Abu Wardah tewas dalam penyergapan aparat keamanan 2016 silam. Daerah kekuasaan Ali Kalora berada di sekitar pegunungan wilayah Kabupaten Poso hingga Kabupaten Parigi Moutong. (adh)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:34
06:55
12:57
01:51
06:48
09:30
Viral