MUI DKI Jakarta Bentuk Cyber Army Untuk Mendukung Anies Baswedan?

Jakarta - Langkah Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta untuk membentuk cyber army langsung memicu kontroversi di dunia maya. Pasukan siber atau cyber army bentukan MUI ini bertujuan untuk menjadi pendukung dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Media sosial kembali memanas menyusul langkah Majelis Ulama Indonesia DKI Jakarta untuk membentuk pasukan siber. Ketua Umum MUI DKI Jakarta K.H. Munahar Muchtar mengaku tim siber ini perlu dibentuk untuk melawan buzzer atau pihak-pihak yang menyerang ulama dan Gubernur DKI Anies Baswedan di media sosial.

Ia mengaku pembentukan tim siber ini merupakan dukungan untuk Jakarta yang lebih baik. Sebab selama ini banyak pihak-pihak yang sengaja mendiskreditkan Gubernur DKI Anies Baswedan.

Sementara itu Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut gagasan pembentukan pasukan siber oleh MUI DKI merupakan bagian dari perkembangan zaman. Dimana banyak warga yang mengakses informasi melalui ponsel pintarnya.

Tim siber ini justru diharapkan bisa menjadi penyeimbang dan mengawasi informasi yang beredar di internet agar warga tidak mendapat berita bohong.

Sementara itu di media sosial langkah MUI ini justru mendapat banyak kecaman. Sikap MUI DKI dinilai tidak konsisten dengan sikap sebelumnya yang menentang aksi para buzzer di media sosial. Dalam beberapa hari terakhir para penentang rencana MUI ini bahkan ramai menggaungkan tagar #bubarkan MUI untuk menentang langkah MUI DKI Jakarta. (afr)