Varian Omicron Ancam Ibadah Umrah, Kemenag Tunggu Keputusan Arab Saudi
Jumat, 3 Desember 2021 - 12:03 WIB
Riyadh, Arab Saudi - Arab Saudi melaporkan adanya varian Omicron pertama di negaranya. Pemerintah Indonesia pun menunggu keputusan resmi pemerintah Arab Saudi berkaitan dengan ditemukannya varian baru Omicron disana.
Dunia menghadapi ancaman baru virus Covid-19 varian Omicron. Belasan negara bahkan sudah melaporkan kasus positif varian Omicron termasuk Arab Saudi.
Pemerintah setempat menyebut kasus itu berasal dari salah satu warga negara Afrika Utara. Arab Saudi memastikan tindakan kesehatan sudah diambil terhadap kasus varian Omicron Covid-19 dan sejumlah orang yang kontak dengan pasien terkonfirmasi positif telah dikarantina.
Kemunculan kasus pertama itu seiring dengan mulai dilonggarkannya perbatasan terkait pandemi Covid-19 di Arab Saudi. Terkait kemunculan kasus baru varian Omicron di Arab Saudi, pemerintah Indonesia masih menunggu keputusan resmi dari Arab Saudi berkaitan dengan ditemukannya varian baru disana.
Kementerian Agama saat ini tetap fokus pada persiapan penyiapan protokol serta teknis-teknis lainnya mengenai perkembangan adanya varian baru dan bagaimana perkembangan di Timur Tengah.
Sebelumnya, Arab Saudi telah mencabut larangan terbang dari Indonesia artinya industri layanan ibadah umroh sudah bisa dimulai kembali. Berdasarkan data Kementerian Agama ada sekitar 59.000 lebih jamaah umrah Indonesia yang tertunda akibat pandemi. Ada sekitar 18.000 jamaah yang bahkan sudah memiliki visa umrah jamaah inilah yang akan diprioritaskan untuk diberangkatkan secepatnya. (adh)