Harga Ikan laut Mengalami Lonjakan Imbas Cuaca Ekstrem yang Melanda

Kep. Selayar, Sulawesi Selatan - Bukan hanya kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan di pasaran. Harga ikan laut juga mengalami kenaikan akibat cuaca ekstrem yang melanda. Kini omset para penjual ikan turut menurun.

Kencangnya angin dan tingginya gelombang laut di perairan Kepulauan Selayar, Sulawesi selatan dalam sepekan terakhir menjadi penyebab utama naiknya harga ikan di tempat penjualan ikan di sejumlah pasar di Kepulauan Selayar.

Cuaca buruk membuat hasil tangkapan nelayan berkurang. Bahkan sejumlah nelayan enggan melaut karena takut cuaca ekstrim. Akibatnya harga ikan mengalami kenaikan.

Bukan hanya pembeli yang mengeluh dengan mahalnya harga ikan, namun para penjual ikan mengaku merugi dan mengeluhkan kurangnya hasil tangkapan nelayan.

Sementara di pasar ikan Desa Kradenan Kecamatan Palang, Tuban, Jawa Timur biasanya pada perayaan tahun baru, dalam sehari, para pedagang ikan bisa menjual hingga tiga drum ikan segar. Namun kini mereka hanya mampu menjual satu drum saja.

Penjualan menurun akibat harga ikan laut melonjak dikarenakan hasil tangkapan nelayan menurun. Kenaikan tertinggi terjadi pada ikan Toge yang biasanya dijual Rp15.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp 30.000 per kilogram. Sedangkan ikan lain seperti ikan kuningan, tongkol, hingga cumi-cumi mengalami kenaikan Rp 5.000 per kilogramnya.(awy)