PTM di Tengah Ancaman Omicron, Amankah?

Makassar, Sulawesi Selatan - Seperti yang telah dikabarkan sebelumnya, berbagai daerah di Indonesia sudah mulai melakukan proses pembelajaran tatap muka (PTM) 100% sejak Senin (3/1) kemarin.

Sesuai dengan surat kesepakatan bersama (SKB) empat menteri untuk peniadaan pembelajaran jarak jauh (PJJ) maka Dinas Pendidikan Kota Makassar juga sudah mengeluarkan surat edaran terkait peniadaan PJJ dan daring. Sehingga mulai tanggal 3 Januari kemarin pembelajaran tatap muka di kota Makassar sudah dilakukan 100% untuk tingkat SD, SMP, dan SMA.

Di Makassar, mekanisme dari pembelajaran tatap muka ini dilakukan dalam dua sesi setiap harinya dan durasinya ditambah satu jam. Jadi jika sebelumnya dua jam persesi saat ini menjadi tiga jam persesi untuk dua sesi. Total murid dan siswa melaksanakan PTM ini sebanyak 6 jam perharinya.

Untuk mengatur protokol kesehatan, di setiap kelas juga diberlakukan 50% kapasitas siswa agar bisa menjaga jarak. Sementara untuk seluruh staf pengajar atau guru-guru memang sudah diwajibkan untuk menerima vaksin sebelum melakukan pembelajaran tatap muka.

Selain itu diketahui, murid-murid SD di Kota Makassar yang melaksanakan PTM 100% belum menerima vaksinasi. Hal ini dikarenakan Kota Makassar memang belum melakukan proses vaksinasi anak usia 6-11 tahun. (afr)