Gara-gara Sengketa Lahan, TNI Terlibat Aksi Saling Dorong Dengan Warga

Kamis, 6 Januari 2022 - 18:43 WIB

Deli Serdang, Sumatra Utara - Sengketa alih lahan di Deli Serdang, Sumatra Utara diwarnai kericuhan antara sejumlah anggota TNI Angkatan Darat dengan warga. Kedua belah pihak pun terlibat aksi saling dorong.

Dalam video tampak kericuhan yang terjadi antara Prajurit TNI AD Kodam I Bukit Barisan dengan sejumlah warga Desa Sei Tuan, Pantai Labu, Deli.

Keributan terjadi pada Selasa (4/1) sore. Disebutkan aksi dorong terjadi saat sejumlah warga berusaha menghalangi aparat yang hendak memasang patok di atas lahan yang diklaim milik kedua pihak.

Menyikapi kericuhan yang terjadi Kodam I Bukit Barisan pun angkat bicara. Dijelaskan ricuh antara Prajurit TNI dan warga terjadi saat sejumlah prajurit TNI hendak memasang papan pemberitahuan proses perpanjangan hak guna usaha (HGU) atas lahan seluas 65 hektar tersebut.

Lahan itu diklaim dalam penguasaan pusat koperasi angkatan darat sejak tahun 1994. Status HGU itu akan berakhir pada tahun 2023 mendatang dan kini tengah dalam proses pengajuan perpanjangan. Namun lahan tersebut kemudian ditanami padi oleh warga desa yang didominasi petani penggarap.

Sementara kasus kericuhan ini kini dalam proses penyelidikan dan penyidikan. Di tempat terpisah, Kepala Desa Sei Tuan Parningotan Marbun mengatakan sebelum insiden saling dorong itu pihaknya telah menyampaikan informasi kepada personil Babinsa dan Bhabinkamtibmas desa agar tidak terjadi keributan.

"Sesuai dengan undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 itu, penguasaan dari itu adalah kepala desa. Kenapa mereka tidak membuat laporan secara tertulis kepada kepala desa? Disini kekurangan daripada bapak-bapak yang bertindak tadi," sebut Kades Sei Tuan.

Hingga kini berbagai upaya mediasi atau sengketa lahan tersebut dikabarkan belum menjumpai titik temu. Masyarakat berharap sengketa ini dapat segera diselesaikan dengan cara yang adil dan berkeprimanusiaan. (afr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:49
01:41
01:47
06:30
01:40
02:00
Viral