Cerita Nelson Sarira Saat KKB Menyerang dan Mengeksekusi 8 Rekannya

Rabu, 9 Maret 2022 - 12:41 WIB

Jakarta - Penyerangan KKB Papua pada Rabu 2 Maret 2022 yang menewaskan 8 orang pejuang telekomunikasi masih menyisakan duka mendalam bagi masyarakat di Indonesia.

Begitu pula bagi Nelson Sarira yang menjadi satu-satunya korban selamat dalam penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terjadi pekan lalu di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua tersebut.

Nelson dan para korban ini merupakan karyawan PT Palapa Timur Telematika, kontraktor, dan warga lokal yang mendampingi. Saat itu, rombongan tim ini sedang melakukan perbaikan pada Tower BTS 3 Telkomsel yang berada di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

Nelson pun menceritakan detik-detik penyerangan sadis yang menewaskan delapan rekannya. Dirinya mengatakan kejadian terjadi sekitar pukul 04.00 subuh, di mana saat itu tim sedang tidur.

Tiba-tiba segerombolan orang yang diperkirakan berjumlah 10 orang masuk dengan menggunakan senjata tajam mengepung camp. Orang-orang tersebut lalu membantai orang-orang yang berada di situ. Ia menceritakan bahwa sempat melihat teman-temannya digorok satu persatu.

Saat itu Nelson mengaku tidur di ujung, belum sempat sampai ke dirinya, ia kemudian melompat keluar dari camp. Saat bersembunyi itu, dirinya merasa mendengar bisikan-bisikan yang meminta dirinya untuk ke atas bukit.

Sekitar pukul 07.00 dan situasi sudah terlihat aman, dirinya pun kembali ke camp. Dirinya pun melihat pemandangan mengenaskan yang tidak pernah ia lihat sebelumnya.

"Semua meninggal, darah semua dalam camp, HP, Laptop tidak ada, saya ambil sarung sama sleeping bag," tuturnya.

Ia kemudian mengirimkan kode bahaya melalui CCTV yang ada di Tower BTS 3 pada pukul 13.00 WIT, kode tersebut termonitor pada sore hari pukul 16.00 WIT di Pusat PTT di Jakarta.

Akhirnya, Nelson Sarira baru berhasil dievakuasi menggunakan helikopter pada Sabtu 5 Maret 2022 karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan. Saat ini Nelson sedang menjalani pemulihan trauma dan penanganan medis di rumah kerabatnya di Timika.(awy)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:13
01:51
04:09
02:08
26:44
05:12
Viral