Banyak Penonton Pingsan, Polisi Hentikan Festival Musik Berdendang Bergoyang

Jakarta - Festival musik Berdendang Bergoyang yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat terpaksa dihentikan petugas kepolisian akibat para pengunjung berdesak-desakan karena over kapasitas.

Selain itu petugas juga telah memeriksa pihak penyelenggara karena dalam acara tersebut ditemukan fakta-fakta yang diduga dapat membahayakan para penonton.

Memasuki hari kedua penyelenggaraan festival musik di gedung Istora Senayan, Jakarta acara diserbu ribuan pengunjung, jumlah pengunjung pun dengan cepat melebihi kapasitas tempat acara berlangsung.

Sejumlah orang yang tak kebagian tempat akhirnya berdesak-desakan hingga banyak yang tak sadarkan diri di kawasan Gedung Istora hingga dinilai membahayakan keselamatan mereka.

Pihak kepolisian pun mengambil langkah tegas dengan menghentikan dan membubarkan acara demi keselamatan pengunjung.

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menyebut pihaknya akan mengevaluasi izin yang diajukan penyelenggara dan akan membatalkan hari terakhir festival jika tidak bisa menjamin keamanan pengunjung.

“Untuk izin yang dikantongi sampai dengan 3 hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Namun, dari fakta-fakta yang kami temukan sejak kemarin juga sudah banyak sekali pelanggaran yang kami temukan. Ya dari over kapasitas yang ada, termasuk juga jam waktu penyelenggaraan batas yang diberikan,” tutur Kombes Pol Komarudin.

Komarudin menjelaskan, kapasitas Istora Senayan sedianya hanya dapat menampung 10.000 penonton saja. Namun, dalam konser ini, penonton yang hadir mencapai 21.000 orang. 

Berdasarkan temuan jajarannya, penyelenggara konser 'Berdendang Bergoyang' hanya menyediakan satu tenda kesehatan untuk para penonton. Padahal, banyak penonton yang pingsan saat menonton konser tersebut.

Atas insiden tersebut petugas langsung memeriksa pihak penyelenggara, pasalnya petugas menemukan fakta-fakta yang diduga dapat membahayakan para penonton.

Diberitakan sebelumnya, konser 'Berdendang Bergoyang' yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta Pusat terpaksa dihentikan jajaran Polres Metro Jakarta Pusat pada Sabtu (29/10/2022) malam. (awy)