Cerita Korban Gempa Cianjur yang Melahirkan di Posko Pengungsian

Sabtu, 26 November 2022 - 09:24 WIB

Cianjur, Jawa Barat - Seorang ibu bernama Siti membagikan cerita perjuangannya melahirkan di posko pengungsian korban gempa Cianjur, Jawa Barat (Jabar).

Dirinya juga mengatakan membutuhkan bantuan berupa popok bayi, makanan bayi, dan susu.

Sebelumnya dilaporkan ratusan pengungsi korban gempa Cianjur, Jawa Barat di Taman Prawatasari Joglo mulai terserang berbagai macam penyakit.

Dari pantauan langsung tim tvOne di lokasi pengungsian Taman Prawatasari Joglo Cianjur, Jawa Barat, para pengungsi saat ini masih bertahan di dalam tenda pengungsian akibat cuaca di lokasi pengungsian yang buruk dan cukup dingin. 

Para pengungsi yang mulai diserang sejumlah penyakit kebanyakan adalah para lansia. 

Selain itu, para pengungsi banyak mengalami darah tinggi dan asam lambung yang didasari akibat stress, lantaran melihat kondisi rumah yang rata dengan tanah dan kehilangan beberapa keluarganya yang menjadi korban dalam bencana gempa tersebut.

BNPB mengumumkan bahwa Tim SAR berhasil 17 korban itu terdiri dari 8 warga Kecamatan Cugenang dan 9 orang yang kebetulan melintas ketika terjadi tanah longsor. Dengan demikian jumlah korban jiwa gempa bumi Cianjur mencapai 310 orang.

"Hasil operasi pencarian dan pertolongan yang dilakukan tim SAR per hari ini, dapat jenazah sebanyak 17 orang," tutur Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers Jumat (25/11/2022).

Dengan ditemukannya 8 jenazah warga Cugenang hari ini, masih ada 24 orang hilang yang belum ditemukan. 

"Yang belum ditemukan adalah 24 orang. 24 orang ini masih dicari terus, tapi 24 orang sudah jelas identitasnya sehingga kalau ditemukan tinggal dikurangi jumlah yang hilang," tambahnya.

Jumlah infrastruktur lain seperti sarana pendidikan dan rumah ibadah yang rusak kembali bertambah.

Berdasarkan keterangan Suharyanto, jumlah infrastruktur sekolah yang rusak mencapai 363 unit, dan rumah ibadah rusak sebanyak 144 unit.

Sebelumnya, gempa magnitudo M5,6 mengguncang kota Cianjur pada Senin (22/10/2022) pukul 13.21.10 WIB dengan episenter pada koordinat 6,86° LS ; 107,01° BT atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Sukalarang, Sukabumi, Jawa Barat.

Penyebab gempa bumi di Cianjur pada Senin (21/11/2022) siang diduga akibat dari pergerakan Sesar Cimandiri.

Jumlah korban jiwa yang meninggal dunia akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat terus bertambah. 

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, sudah ditemukan 268 orang dalam keadaan meninggal dunia.(awy)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:35
02:53
04:40
01:09
02:29
02:19
Viral