Jateng Masuki Pancaroba, Waspada Hujan Singkat Tapi Intensitas Tinggi

Semarang, Jawa Tengah - Bulan Maret-April merupakan siklus pergantian cuaca dari musim hujan menuju musim kemarau. Untuk itu warga diminta waspada mengingat pada masa yang biasa disebut pancaroba tersebut berpotensi terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

Hal itu diungkapkan Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Sutikno. Ia mengatakan, pada bulan Maret-April wilayah Jateng sudah mulai memasuki musim pancaroba.

Fenomen ini ditandai dengan terjadinya hujan lebat pada sore hari dengan durasi lebih singkat di banding musim penghujan, namun memiliki intensitas yang tinggi dengan diiringi petir serta angin kencang.

"Untuk wilayah pegunungan tengah dan sekitarnya seperti Temanggung, Wonosobo, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Banyumas, sebelah selatan Tegal, sebelah selatan Pemalang dan Pekalongan, potensi hujan dengan intensitas sedang-lebat juga masih sangat berpeluang terjadi hingga bulan April.

Ia mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode beberapa hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung serta hujan es terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi. (Teguh Joko Sutrisno/Buz)