Jelang Idul Adha, Gubernur pantau vaksin PMK.
Sumber :
  • tim tvone - khumaidi

Penularan PMK sangat Cepat, Gubernur Khofifah : Kebutuhan Vaksin Emergency

Jumat, 17 Juni 2022 - 16:35 WIB

Sidoarjo, Jawa Timur - Jelang pelaksanaan Idul Adha, berbagai upaya memutus rantai penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terus dilakukan secara simultan di Provinsi Jawa Timur.

Setelah tiba sebanyak 1000 dosis vaksin PMK dari Kementerian Pertanian untuk Jatim, hari ini Jumat (17/6), Gubernur Khofifah turun langsung mengawal dan memantau distribusi penyuntikan vaksin PMK ke hewan ternak.

Didampingi Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, titik yang ditinjau Gubernur Khofifah yakni di sentra peternakan sapi di Kecamatan Taman Sidoarjo. Tepatnya di peternakan milik H Kasikin yang beralamat di Tanjunganom RT 12 RW 01 Tanjungsari Taman. Ada sebanyak 30 ekor sapi perah yang disuntik vaksin. 

Berdasarkan informasi, dari total vaksin PMK yang diimpor oleh Kementerian Pertanian sebanyak 3 juta dosis, Jawa Timur mendapat kuota sebanyak 1,5 juta dosis. Dari jumlah tesebut sebanyak 10.000 dosis telah masuk ke Indonesia dan 1000 dosis telah masuk di Jawa Timur pada hari Selasa, 14 Juni 2022.  

Selanjutnya langsung didistribusikan ke Kabupaten Sidoarjo sebanyak 200 dosis dan Pasuruan sebanyak 800 dosis.

Dijelaskan Khofifah, pemberian vaksin PMK kepada sapi ini membutuhkan tiga kali vaksin. Tahap pertama dilakukan saat ini. Kemudian, tahap kedua dilakukan setelah empat atau enam minggu pemberian vaksin dosis pertama. Sedangkan, tahap ketiga akan diberikan setelah enam bulan pemberian vaksin kedua. 

"Vaksin yang dikirim ke Jatim masih minim yakni 1000 dosis dan baru terpakai sejumlah 200 suntikan. Dalam sekali membuka botol vaksin mampu untuk menyuntik 100 sapi dan harus habis disuntikkan. Saat ini prioritas untuk sapi perah," ungkapnya. 

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:04
01:52
00:44
03:48
01:02
01:32
Viral