Tangkapan layar klarifikasi ustaz Hanan Attaki.
Sumber :
  • tvone - habib

Tanggapi Konser Langit 'Ditolak' di Gresik Karena Disinyalir Eks HTI, Ini Jawaban Ustaz Hanan Attaki

Senin, 18 Juli 2022 - 05:43 WIB

Gresik, Jawa Timur - Menanggapi adanya "penolakan" dari elemen masyarakat yakni Pengurus Cabang Lembaga Takmir Masjid Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC LTM PC NU) Gresik, dalam rencana konser langit ustaz Hanan Attaki di Masjid Agung Gresik, yang akan digelar pada 30 Juli 2022 mendatang, pihak panitia melalui channel youtubenya memberikan klarifikasi secara resmi.

Dalam klarifikasi resmi ustaz Hanan Attaki, yang diunggah dalam channel youtube Fandy Fauziah Official dengan durasi kurang lebih 10.32 detik pada Jum'at ( 15/7/2022) tersebut, ustaz Hanan Attaki menanggapi adanya penolakan konser langit di Gresik, karena dirinya yang disinyalir merupakan tokoh eks HTI.

'Ini jelas keliru, ini jelas salah, dan bahkan ini cenderung mengarah kepada fitnah, karena ini tidak berdasarkan realitas ataupun fakta, ' ujar ustadz Hanan.

Ustaz Hanan melanjutkan, tuduhan jika dirinya itu eks HTI adalah tidak benar. Karena kenyataannya dirinya bukanlah anggota HTI. Menurut Hanan, jangankan menjadi anggota struktur HTI, simpatisannya HTI saja bukan.

"Saya sejak pulang dari Mesir itu tidak tergabung dalam organisasi manapun, selain saya membuat organisasi sendiri dakwah anak muda yaitu dakwah pemuda hijrah. saya mengambil madzhab Syafii karena saya belajar di Al- Azhar, dan dulu nyantri selama 6 tahun ketika masih di Aceh. sehingga tidak ada hubungan sama sekali antara saya dengan HTI," tegas ustaz Hanan Attaki.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Rencana konser langit ustaz Hanan Attaki di Masjid Agung Kabupaten Gresik, yang akan digelar pada 30 Juli 2022 mendatang, menuai protes dari kalangan masyarakat setempat. Salah satunya dari Pengurus Cabang Lembaga Takmir Masjid Pengurus Cabang Nahdiatul Ulama (PC LTM PC NU) Gresik.

Penolakan rencana konser langit Hanan Attaki itu dilakukan karena mereka khawatir isi ceramah mubaligh muda yang memiliki banyak pengikut di media sosial (medsos) itu berpotensi menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat Kota Santri, sebutan populer Kabupaten Gresik.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:10
07:09
02:26
00:58
02:21
03:21
Viral