Likupang Tourism Festival 2022 tanda Indonesia mampu geliatkan kembali sektor pariwisata.
Sumber :
  • tim tvone - sandi irwanto

Likupang Tourism Festival 2022, Tanda Indonesia Mampu Geliatkan Kembali Sektor Pariwisata

Kamis, 11 Agustus 2022 - 17:36 WIB

Surabaya, Jawa Timur - Likupang Tourism Festival 2022 secara resmi dibuka oleh Menparekraf pada akhir Juli lalu, mendapat sorotan publik. Novianto Edi Suharno, pakar pariwisata Unair menilai event yang diselenggarakan di tengah era baru ini sebagai tanda bahwa Indonesia telah mampu menggeliatkan kembali sektor pariwisata.

“Pemilihan tiga pantai berbeda dengan bentangan yang bagus dan didukung dengan kemampuan untuk melakukan aktivitas di tepinya itu menjadi salah satu dorongan bagi orang asing,” ujarnya.

Anto menambahkan bahwa keberhasilan Likupang Tourism Festival dapat menimbulkan kepekaan bagi masyarakat lain untuk turut mengembangkan potensi pariwisata di daerahnya. Hal ini akan mendorong kuantitas pertumbuhan sektor pariwisata, khususnya di Indonesia bagian timur.

“Event ini (Likupang Tourism Festival, red) menjadi pemicu bagi daerah lain untuk bisa membuat event sejenis dengan tema yang berbeda. Nah, kemudian bisa dipikirkan ingin mengembangkannya di bidang mana,” ungkapnya.

Potensial dari Segi Konservasi Alam

Salah satu kegiatan yang ditawarkan dalam Likupang Tourism Festival adalah penanaman tumbuhan mangrove di pesisir pantai. Hal ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Anto menuturkan bahwa penyebabnya adalah naluri alamiah dari pengunjung yang akan lebih senang bila bukan hanya menonton, tetapi juga terlibat menjadi bagian dari kegiatan tersebut.

Karena dalam Likupang Tourism Festival dijual kuliner lokal dan souvenir khas Minahasa, Anto membeberkan bahwa tentunya perekonomian UMKM juga akan terdongkrak. Menurutnya, peran influencer akan sangat dibutuhkan sebagai ajang promosi kepada publik yang ingin ikut mengetahui dan merasakan event tersebut.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:57
02:32
01:28
04:58
01:44
02:05
Viral