32 Calon TKI ke Australia Gagal Berangkat, Tertipu Calo Hingga 1 Miliar

Jombang, Jawa Timur - Sebanyak 32 calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan diberangkatkan ke Australia mengaku tertipu calo pengiriman tenaga kerja keluar negeri. Besaran uang yang mereka setorkan ke calo pengiriman tenaga kerja beragam, mulai dari Rp21 juta hingga Rp65 juta per orang.

Menurut korban, pelaku penipuan atas keberangkatan mereka ke Australia berinisila IA (60) warga Dusun Juning, Desa Mojoduwur, Kecamatan Mojowarni, Jombang. Korban menduga visa dan tiket yang diberikan kepada pelaku palsu.

“Setelah kami lakukan pengecekan ke Kedutaan dan maskapai penerbangan ternyata tiket dan visa palsu,” Ungkap salah seorang korban, Kacung.

Korban menambahkan, mereka telah beberapa kali menanyakan keberangkatan kepada  IA, dan jawab pelaku korban diminta untuk tetap menunggu. Saat ini, korban minta pengembalian uang kepada pelaku.

“Saya minta uang di kembalikan, namun kesulitan menemui IA karena rumahnya selalu kosong.” Ungkap Muchamad taufik.

Dua dari 32 korban penipuan tenaga kerja ke Australia, merupakan warga Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, Jawa Timur, atas nama Setyo Wahyudi (47) dan Muchamad Taufiki (26), warga Desa Mojoduwur, Kecamatan Mojowarno. Sementara, dua korban lainya Kacung (47) merupakan warga Desa Kedung Mentawar, Kecamatan Ngimbang,  Lamongan dan Sarnubi Agung (41) warga Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Slebar, Kota Bengkulu.

Saat ini korban telah melaporkan kasus penipuan ini ke pihak yang berwajib. Korban berharap uang mereka bisa dikembalikan, jika keberangkatan untuk bekerja ke Australia dibatalkan. (usi/mii)