Ratusan Anak Usia 6-11 tahun di Bawah Kaki Gunung Ile Lewotolok Mulai Divaksin.
Sumber :
  • Tim Tvone-Tovik Koban

Ratusan Anak Usia 6-11 tahun di Bawah Kaki Gunung Ile Lewotolok Mulai Divaksin

Selasa, 1 Februari 2022 - 10:47 WIB

Lembata, Nusa Tenggara Timur - Ratusan anak usia 6 hingga 11 tahun yang tinggal di bawah kaki gunung Ile Lewotolok, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, mulai mendapatkan pelayanan vaksinasi merdeka jenis sinovac untuk meningkatkan imun dan mencegah penularan corona virus, Senin (31/1/2022) siang. 

"Setelah kita lakukan sosialisasi, hari ini kita laksanakan vaksinasi untuk anak-anak guna mempercepat pelayanan penerimaan vaksinasi sebagai upaya pencegahan penularan covid 19," Kata Margaretha Ose Making, Kepala Puskesmas Waipukang, di sela-sela pelaksanaan vaksinasi. 

Ratusan anak usia 6-11 yang kini duduk di bangku Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar begitu antusias untuk mendapatkan pelayanan vaksinasi yang di pusatkan di gedung Sekolah Dasar Santo Yoseph Waipukang.

Dikatakan Margaretha, targetnya pelaksanaan vaksin anak usia 6-11 tahun ini diperuntukkan sedikitnya 1283 siswa yang tersebar di 15 sekolah dasar yang berada di bawah kaki gunung Ile Lewotolok yang hingga kini masih berstatus siaga. 

"Target kami selama 15 hari kedepan, semua anak usia 6-11 tahun sudah terlayani vaksin, karena pemerintah kabupaten Lembata akan menyelenggarakan sekolah tatap muka," paparnya. 

Sementara itu, Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday menegaskan, pemerintah kabupaten Lembata melalui satuan tugas penanganan dan pencegahan penularan virus corona saat ini gencar melaksanakan vaksinasi anak usia 6-11 tahun agar pembelajaran sekolah tatap muka pun bisa dilakukan. 

"Selama ini anak-anak terpaksa belajar dari rumah, karena belum divasksin. Jika telah mendapatkan vaksinasi untuk anak sekolah usia 6 hingga 11 tahun, maka kegiatan belajar mengajar sudah bisa dilakukan secara tatap muka di sekolah," tegas Thomas Langoday. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:16
09:06
09:00
01:35
02:53
03:01
Viral