Pedagang datangi kantor dinas pertanian.
Sumber :
  • Tim Tvone-Joni Bane Tonapa

Pasar Hewan Lockdown, Puluhan Pedagang Kerbau di Pasar Bolu Datangi Dinas Pertanian  

Jumat, 8 Juli 2022 - 14:21 WIB

Toraja Utara, Sulawesi Selatan – Alami kerugian akibat pasar hewan yang dilockdown pemerintah daerah pasca bertambahnya kerbau yang terindikasi terpapar virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), dengan total 71 kasus di Kabupaten Toraja Utara, Provinsi Sulawesi Selatan, puluhan pedagang datangi kantor Dinas Pertanian minta pemerintah tak pandang bulu.

“Kami ini mengalami kerugian mulai dari tiga ratus ribu rupiah sampai dengan satu juta perhari untuk membeli makanan kerbau, jadi kami minta pemerintah kalau memang dilockdown jangan biarkan ada penjual yang bebas menjual kerbau dari luar kabupaten masuk dan menjual bebas di luar pasar,” tegas Herman, pedagang kerbau.

Puluhan pedagang, Jumat (8/7/2022), mendatangi kantor Dinas Pertanian di Komplek Pasar Bolu, untuk meminta pihak dinas mengambil sikap tegas, agar tak ada lagi kerbau dari luar kabupaten masuk ke Toraja Utara untuk diperjualbelikan, apalagi keliling langsung ke kampung-kampung untuk menjual kerbau.

Foto : Pedagang kerbau di Pasar Bolu, Toraja Utara

Hal tersebut disampaikan para pedagang, sebab sejak Senin lalu, mereka sudah mengalami kerugian dari ratusan ribuh hingga satu juta rupiah perhari imbas dari penutupan pasar yang dilakukan pemerintah daerah melalui dinas pertanian, pasca penemuan kerbau yang terindikasi terjangkit virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

“Satu kerbau tiga ratus ribu sampai satu juta rupiah kerugian yang kami alami per hari, bagaimana yang mempunyai kerbau lebih dari satu, tentu akan lebih besar, makanya kami minta pemerintah tegas, kalau lockdown jangan ada kerbau dari luar kabupaten masuk dan kami berharap pemerintah serius menangani ini, karena ini adalah menyangkut kerugian para pedagang,” tambah Herman.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral