Jembatan Lembang Jaya Selayar Ambruk Akibat Banjir.
Sumber :
  • Tim Tvone - Arsil Ihsan

Jembatan Ambruk di Kepulauan Selayar, Ratusan Warga di 2 Desa Terisolir

Rabu, 21 Desember 2022 - 12:41 WIB

Kepulauan Selayar, tvOnenews.com - Jembatan penghubung antar desa yang melintang sepanjang kurang lebih 20 meter di sungai Lembang Jaya, Kecamatan Bontosikuyu, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, ambruk karena banjir sungai Lembang Jaya. Akibatnya ratusan warga di 4 dusun yang berada di Desa Patilereng dan Desa Layolo Baru saat ini terisolir. 

"Upaya sementara saat ini adalah membangun jembatan darurat di samping jembatan yang tersisa namun hal ini masih sangat beresiko karena kondisi alam saat ini masih hujan, takutnya ada banjir sungai susulan dan jembatan ambruk lagi,” jelas Andi Bahar Arsyad, Kepala bidang darurat dan logistik, BPBD Kepulauan Selayar, Selasa (20/12/2022).

Jembatan ambruk disebabkan adanya banjir sungai akibat hujan deras yang melanda dalam beberapa hari terakhir. Beruntung karena kejadiannya tidak menyebabkan korban jiwa dan tidak ada yang melintas saat kejadian. 

Akibat ambruknya jembatan, akses jalan Provinsi Tana Bau – Ngapaloka – Pattumbukang terputus. Akses ke 3 dusun di Desa Patileng dan 1 dusun Desa Laiyolo baru, serta akses ke kawasan wisata Pantai Punangaan juga terputus total. 

Sementara itu, perwakilan warga Saharuddin Arif kepada tvonenews.com, Selasa (20/12/2022) menyebut bahwa jembatan yang ambruk adalah jalan utama perekonomian warga desa Patilereng, selain itu jembatan ini juga adalah akses jalan yang dilalui para siswa dan guru ke wilayah timur pulau Selayar. 

”Kejadian ini memutus akses dan mengisolir ratusan KK di kampung Pinang Jaya Dusun Lembang Jaya kurang Lebih 20 KK, Reaiyya Dusun Reaiyya Desa Patilereng  70 KK, Dusun Lalemang Patilereng 20 kk, Tombangan Dusun Lalemang Patilereng 50 KK, Ngapaloka Dusun Lalemang Patilereng 7 KK, Lokasi Wisata Pantai Punagaan Desa Patilereng dan Kampung Jammeng Dusun Timoro Desa Laiyolo Baru 60 KK,” ungkap Saharuddin Arif.

Pantauan tvonenews.com, sejumlah personil TNI Polri, BPBD dan Tagana dibantu warga berupaya membangun jembatan darurat yang bisa dilewati pejalan kaki. Kendati demikian tetap dilakukan pengawasan karena air sungai masih deras dan hujan masih terus mengguyur hingga Selasa (20/12/2022) petang.(ain/ask)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:30
01:07
03:27
01:35
03:20
01:47
Viral