Pelaku tampak di kamera CCTV dalam aksinya menyatroni kotak amal mushollah SPBU Kali Mamuju.
Sumber :
  • Tim Tvone-Gusni Kardi

Pelaku Pencurian Kotak Amal di Mushollah SPBU Terekam CCTV

Jumat, 6 Januari 2023 - 16:50 WIB

Mamuju, tvOnenews.com - Seorang pria pelaku pencurian kotak amal di Mushollah SPBU Kali Mamuju, di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) terekam CCTV.  Dalam rekaman CCTV pelaku berpura pura sebagai petugas cleaning service. 

"Pelaku tampak di kamera CCTV dalam aksinya menyatroni kotak amal sangat berhati-hati. Pelaku beberapa kali mencoba membongkar tutup kotak amal hingga aksinya berhasil," kata Sunardi.

Manager SPBU, Sunardi yang ditemui wartawan,  Jumat (6/1/2023) di SPBU Kali Mamuju, menjelaskan aksi pencurian kotak amal mushollah yang dilakukan pria memakai headset di telinga dan berlangsung sekitar 01.00 Wita. 

Dari rekaman CCTV yang diperlihatkan pihak SPBU, pelaku memakai baju warna hitam, pelaku berupaya membongkar kunci gembok yang menutup kotak amal. 

Pelaku beberapa kali keluar masuk kamar mandi yang berada di dekat kotak amal tersebut. Pelaku terus beruapaya membuka gembok yang menutupi kotak amal yang jadi sasaran pelaku. 

Setelah melakukan aksinya sekitar 15 menit, akhirnya nampak di layar CCTV pelaku menguras isi kotak amal milik mushollah SPBU tersebut. Setelah berhasil menguras isi kotak  amal.

Setelah mengumpulkan uang hasil curiannya tersebut pelaku buru-buru meninggalkan lokasi kotak amal. Pelaku keluar dari kamar mandi langsung meninggalkan lokasi tanpa membawa tas tempat pakaian milik pelaku. 

Pihak SPBU yang mendapatkan tas yang berisi pakaian pelaku diamankan pihak SPBU di kantor Administrasi SPBU. Di dalam tas tersebut hanya ada beberapa lembar pakaian milik pelaku.

Peristiwa aksi pencurian kotak amal di  mushollah di SPBU tersebut sudah berlangsung 2 kali. Pelaku yang kedua kalinya terekam CCTV namun pihak SPBU belum melaporkan aksi pencurian tersebut di kantor polisi. (gki/ask)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:28
01:18
07:48
02:06
11:43
05:47
Viral