IHSG ditutup melemah dipicu pengetatan moneter yang lebih cepat.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

IHSG Ditutup Melemah 30,99 Poin ke Posisi 6.614,06

Selasa, 18 Januari 2022 - 17:25 WIB

Jakarta - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup melemah, dipicu rencana pengetatan moneter yang lebih cepat oleh bank sentral global.

IHSG ditutup melemah 30,99 poin atau 0,47 persen ke posisi 6.614,06. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 3,2 poin atau 0,34 persen ke posisi 944,82.

"Kehilangan momentum, mayoritas indeks saham di Asia berbalik arah dan sore ini Selasa ditutup turun seiring dengan melonjaknya imbal hasil atau yield obligasi didorong oleh ekspektasi pengetatan kebijakan moneter yang lebih cepat oleh bank-bank sentral utama di dunia," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Selasa (18/1/2022).

Imbal hasil surat utang Pemerintah AS bertenor dua tahun menembus satu persen untuk pertama kali dalam hampir dua tahun karena investor mempertimbangkan risiko dari kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral AS, Federal Reserve (Fed) pada Maret yang akan datang.

Dari Asia, seperti yang sudah diprediksi pasar, bank sentral Jepang Bank Of Japan (BOJ) pada akhir pertemuan kebijakannya memutuskan untuk tidak mengubah target suku bunga jangka pendek di -0,1 persen dan berjanji untuk menjaga suku bunga jangka panjang di sekitar nol persen.

Dalam laporan kuartalan ekonominya, BoJ merevisi ke atas proyeksi inflasi untuk tahun fiskal 2022 yang dimulai pada April 2022 menjadi 1,1 persen dari estimasi sebelumnya, 0,9 persen. BoJ juga menaikkan proyeksi inflasi untuk tahun fiskal 2023 menjadi 1,1 persen dari 1 persen.

BoJ merevisi ke atas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun fiskal 2023 menjadi 3,8 persen dari sebelumnya 2,9 persen dengan pertimbangan adanya dorongan dari paket stimulus ekonomi yang diluncurkan oleh pemerintah.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:02
00:54
07:24
07:59
02:28
01:48
Viral