Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo..
Sumber :
  • ANTARA

Gubernur BI: Krisis Evergrande Sempat Mempengaruhi Pasar Modal Domestik

Selasa, 21 September 2021 - 18:51 WIB

Ratusan investor diberitakan mendatangi kantor pusat Evergrande di Kota Shenzhen, Provinsi Guangzhou, untuk menuntut pengembalian dana investor sebesar 40 miliar yuan atau sekitar Rp88,1 triliun.

Evergrande Group kemudian menawarkan opsi pembayaran utang-utangnya untuk meredam emosi para investor.

Jika investor meminta pembayaran berupa aset properti, maka dapat menghubungi konsultan investasi atau mendatangi resepsionis dengan membawa kartu identitas dan kontrak investasi, demikian pengumuman manajemen aset Evergrande yang beredar di media China, Selasa.

Pengumuman itu merupakan salah satu dari tiga opsi yang ditawarkan pihak Evergrande.

Dengan adanya penawaran terbaru itu, maka permintaan investor berupa uang tunai dapat dibayarkan dengan cara diangsur atau dalam bentuk properti, demikian pernyataan Manajer Aset Evergrande Du Liang.

Menurut dia, investor bisa mendapatkan diskon 28 hingga 52 persen dari harga saat ini jika mereka memilih properti Evergrande dalam bentuk apartemen, toko, atau tempat parkir.

"Bagi investor, apartemen tidak selikuid uang tunai. Jadi opsi itu mungkin bukan yang terbaik, meskipun juga bukan yang terburuk," kata Direktur Chanson&Co, Shen Meng, yang bergerak di bidang investasi perbankan sebagaimana dikutip Global Times. (ant/ito)

Berita Terkait :
1 2
3
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:33
02:33
01:15
01:45
08:58
01:43
Viral