- tim tvOne - Sonik Jatmiko
Curug Gomblang Banyumas, Air Terjun Surga di Lereng Slamet
Banyumas, Jawa Tengah - Lereng barat daya Gunung Slamet, gunung tertinggi di Jawa Tengah, menyimpan lansekap air terjun atau curug yang memukau. Akhir pekan ini yuk kota kunjungi Curug Gomblang yang kini menjadi idola para wisatawan.
Perjalanan dari Kota Purwokerto, ibukota Kabupaten Banyumas, ke arah utara sekitar 30 menit. Tepatnya di Dusun Windusari, Desa Kalisalak, Kecamatan Kedungbanteng. Akses perjalanannya sudah dilengkapi jalan aspal sampai ke lokasi. Hanya, Anda harus bersiap karena 80 persen jalan menanjak.
Begitu di pintu gerbang, kita dipungut Rp10 ribu tiap orang untuk tiket, murah. Lalu meneruskan perjalanan ke arah lokasi, kita dimanjakan dengan pemandangan hutan damar yang syahdu.
"Di lantai hutan damar ini, banyak tumbuh perdu paku-pakuan, yang cocok untuk berfoto," ujar Sandra, salah seorang pengunjung.
(Bersantai menyapu pandang keindahan lembah sekitar curug Comblang Banyumas. Sumber: tim tOne - Sonik)
Bagi yang suka kemping, di sekitar hutan damar ini disediakan camping ground oleh pengelola yang merupakan desa wisata. Fasilitas kemping lengkap, ada kamar mandi, WC dan mushola, serta penerangan memadai di malam hari.
Sampai di lokasi, tersedia area parkir roda dua dan empat memadai. Juga banyak warung penjaja makanan seperti mendoan dan minuman hangat.
Jangan dulu langsung ke air terjun, Anda bisa menikmati pemandangan bukit khas lereng Slamet yang menghijau. Ada spot menarik di sini, namanya pohon tarzan.
"Ini adalah pohon yang tidak terlalu besar, tetapi tumbuh di bibir tebing. Sehingga jika naik di dahan pohon ini, bisa bertengger bak tarzan. Dan posisinya sangat tepat untuk menyapu pandangan ke keindahan sekitar curug," ujar Ali, salah seorang pengelola wisata.
(Bangku rehat dengan pemandangan memukau di curug Comblang Banyumas. Sumber: tim tvOne - Sonik)
Ini juga menjadi tempat berfoto paling eksentrik. Jika bisa membuat sudut pengambilan foto yang tepat, hasil foto seolah berada di pohon tinggi diantara bukit. Padahal hanya pohon pendek di bibir tebing dan tidak membahayakan.
Spot selanjutnya adalah dek swafoto di bagian bawah. Di sini, pengujung bisa swafoto sepuasnya, dengan latar curug yang memutih diantara tebing bukit. Dek swafoto ini juga bisa menjadi area bersantai sambil menikmati pemandangan yang lebih luas.
(Dek Swafoto, tempat favorit berfoto di air terjun Gomblang Banyumas. Sumber: tim tvOne-Sonik)
"Di sini spot yang bisa kena semua. Di sisi utara, ada curug. Lalu di sisi selatan, terbentang dataran rendah Kota Purwokerto," ujar Sandra.
Nah, jika turun lagi ke lembah sungai, maka kita akan langsung disapa dengan titik-titik air yang beterbangan dari air terjun setinggi 50 meter ini. Kolam air terjun juga sangat jernih dan terjaga kebersihannya. Pengunjung bisa menikmati kesejukan air yang menghempas di wajah, sambil berfoto di sini.
Anda yang masih penasaran dengan kesejukan air? Bisa berjalan lagi ke hilir sungai sekitar 50 meter. Ada spot untuk tubing di sini. Mengarung sungai dengan ban dalam bekas, bisa memuaskan anda menikmati sejuknya air. Selain itu, ada sensasi lebih saat berada di jeram dan pusaran air.
(Menjajal tubing, merasakan kesejukan air curug Comblang Banyumas. Sumber: tim tvOne - Sonik)
"Meski track tubing gak terlalu panjang, tapi puas karena airnya sejuk banget. Belum lagi pemandangan alamnya wah banget, alami," ujar Zulfa, usai menjelajah sungai dengan tubing.
Siapa sangka, ada surga tersembunyi di balik lembah lereng Gunung Slamet ini. Jika anda ke sini, disarankan mengambil waktu pagi hari, karena di sini termasuk area dengan curah hujan tinggi.(Sonik Jatmiko)