Ekspresi manajer Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino saat mendampingi timnya menghadapi Manchester City.
Sumber :
  • ANTARA/REUTERS

Usai Ditaklukan Manchester City , Pochettino ogah cari-cari alasan

Rabu, 5 Mei 2021 - 12:56 WIB

Dominasi PSG kerap membuat mereka bermain terlalu menekan ke depan dan dua kali situasi itu berujung serangan balik City yang mampu diakhiri dengan klinis oleh Riyad Mahrez menjadi dua gol kemenangan di Etihad.

"Terkadang dalam sepak bola Anda membutuhkan secercah keberuntungan di momen tertentu pertandingan," ujar Pochettino.

"Pada akhirnya, mereka tampil klinis. Mereka mencetak gol dari situasi-situasi di mana kami terlalu menekan tinggi dan kecolongan bola panjang," katanya melengkapi.

Di sisi lain, Pochettino sedikit menyoroti fakta bahwa dalam dua leg semifinal timnya harus menerima selalu menerima kartu merah, yang jelas menjadi keuntungan besar bagi City.

Di leg pertama, PSG harus kehilangan Idrissa Gueye ketika City sudah unggul 2-1 dan di Etihad hal serupa terjadi kepada Angel Di Maria yang di kartu merah saat tuan rumah sudah unggul 2-0.

"Dalam 180 menit, untuk 40 atau 45 menit kami harus tampil dengan 10 pemain. Itu jelas keuntungan besar," katanya.

"Itulah sepak bola, tapi kami terus berusaha dan selalu punya peluang. Hanya saja, malam ini ataupun malam sepekan lalu di Paris memang bukan malamnya kami," tutup Pochettino.

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:06
01:46
08:21
03:43
06:21
13:18
Viral