LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (3/5/2023)
Sumber :
  • tim tvOnenews/Abdul Gani Siregar

Heru Budi Pastikan Penghapusan NIK Penduduk Jakarta Tak Berkaitan dengan Pemindahan Ibu Kota ke IKN

Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menegaskan giat penonaktifan NIK Jakarta tidak ada kaitannya soal tindak lanjut Presiden Joko Widodo untuk ke IKN.

Rabu, 3 Mei 2023 - 19:47 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menegaskan bahwa giat penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Jakarta tidak ada kaitannya soal tindak lanjut Presiden Joko Widodo untuk ke IKN.

Eks Wali Kota Jakarta Utara ini mengatakan bahwa memang wajar menghapus ratusan ribu NIK Jakarta karena warganya sudah tidak tinggal di Ibu Kota lagi.

“Gak ada, NIK itu kemarin kan ada sekian ratus ribu yang memang keberadaan warganya itu tidak diketahui,” jelasnya, di Balai Kota DKI Jakarta, pada Rabu (5/3/2023).

Dia pun mengatakan bahwa pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta akan mencari penyebabnya.

“Ya wajar dong nanti dengan Dinas Kependudukan dicari penyebabnya, kan dinonaktifkan sementara,” ujarnya.

Baca Juga :

Heru menuturkan bahwa ada NIK yang non aktif dan ada NIK yang sudah pindah, kasus ini pun akan dilakukan rekonsiliasi data.

Sementara, Kepala Disdukcapil, Budi Awaluddin angkat bicara soal kabar yang tersebar luas melalui pesan WhatsApp mengenai penonaktifan KTP Elektronik warga DKI Jakarta yang sudah tidak tinggal di Jakarta mulai Juni 2023.

Dia pun menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar, karena penonaktifan KTP saat ini masih tahap rencana dan jajaran Disdukcapil DKI Jakarta pun sedang melakukan pendataan terhadap penduduk yang sudah tidak tinggal di Ibu Kota.

“Ini merupakan upaya penertiban administrasi kependudukan di mana penduduk ber-KTP DKI Jakarta harus secara de facto tinggal di wilayah DKI Jakarta,” kata dia.

“Kepadatan penduduk saat ini sudah tidak terkendali yang berdampak pada masalah sosial, terutama pada sektor pendidikan, kesehatan, transportasi, pengangguran atau tenaga kerja, dan lingkungan,” sambung dia.

Sebagai informasi, kebijakan penonaktifan KTP bagi warga yang sudah tidak tinggal di Jakarta tersebut tidak berkaitan dengan rencana pemindahan Ibu Kota pada tahun 2024. 

Kebijakan ini sesuai dengan UU No. 24 Tahun 2013 tentang Perubahan UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan.

Untuk menjalankan aturan hukum tersebut, diterbitkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta No. 80 Tahun 2023 tentang Pedoman Penonaktifan dan Pengaktifan Kembali Nomor Induk Kependudukan (NIK). (agr)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Balai Karantina DIY Gagalkan Penyelundupan 80 Ribu Benih Lobster di Bandara YIA

Balai Karantina DIY Gagalkan Penyelundupan 80 Ribu Benih Lobster di Bandara YIA

BKHIT Daerah Istimewa Yogyakarta bersama AVSEC AP 1 Yogyakarta International Airport (YIA) menggagalkan upaya penyelundupan 80 ribu ekor benih bening lobster di Bandara YIA
KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Bagikan 32 Kendaraan dan Renovasi Rumah Dinas Prajurit, Tegaskan Dipakai untuk Bertugas Bukan Kepentingan Pribadi

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Bagikan 32 Kendaraan dan Renovasi Rumah Dinas Prajurit, Tegaskan Dipakai untuk Bertugas Bukan Kepentingan Pribadi

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak membagikan 32 kendaraan operasional dan merenovasi rumah dinas prajurit. 
Freeport Dituntut Segera Tuntaskan Mekanik Smelter Gresik, Menteri ESDM Bilang Begini soal Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor PTFI

Freeport Dituntut Segera Tuntaskan Mekanik Smelter Gresik, Menteri ESDM Bilang Begini soal Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor PTFI

Menteri ESDM Arifin Tasrif membeberkan progres relaksasi atau perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang kini sedang dibahas.
Bocah SMP di Kediri Rela Putus Sekolah Demi Rawat Dua Orang Tua yang Sakit Stroke

Bocah SMP di Kediri Rela Putus Sekolah Demi Rawat Dua Orang Tua yang Sakit Stroke

Aditya Daifa Ardani (13) harus putus sekolah karena merawat kedua orang tuanya yang sakit stroke di Desa Tiru Kidul, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Kenakan Pakaian Serba Hitam, Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejagung

Kenakan Pakaian Serba Hitam, Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejagung

Dengan mengenakan pakaian serba hitam, Sandra Dewi memenuhi panggilan penyidik Jampidsus Kejagung.
Bestie Megawati Hangestri Bicara Jujur soal Proliga, Deretan Mantan Kekasih dari Atlet Voli Cantik Yolla Yuliana

Bestie Megawati Hangestri Bicara Jujur soal Proliga, Deretan Mantan Kekasih dari Atlet Voli Cantik Yolla Yuliana

Rekan duet Megawati Hangestri di Red Sparks, Giovanna Milana Bicara Jujur soal Proliga dan Deretan mantan kekasih Atlet Voli Cantik Indonesia, Yolla Yuliana.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
Mengerikan, Ramaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Mengerikan, Ramaja di Sukabumi Tidur Bersimbah Darah Usai Bunuh Ibu Kandungnya

Seorang remaja di Kampung Cilandak, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Kisah Pembunuhan Vina Cirebon Viral Tayang di Bioskop, Pengakuan Sang Kakak Bikin Netizen Tambah Murka ke Polisi

Kisah Pembunuhan Vina Cirebon Viral Tayang di Bioskop, Pengakuan Sang Kakak Bikin Netizen Tambah Murka ke Polisi

Kisah nyata pembunuhan Vina diangkat ke layar lebar guna menguak pelaku yang belum terungkap. Pengakuan keluarga Vina mendapat respons marah netizen kepada polisi
Shin Tae-yong Bisa Lirik Eks Penyerang Ajax Amsterdam Ini untuk Menjadi Supersub Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Shin Tae-yong Bisa Lirik Eks Penyerang Ajax Amsterdam Ini untuk Menjadi Supersub Timnas Indonesia Melawan Irak dan Filipina

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong,bisa memanggil eks penyerang Ajax Amsterdam di Liga 1 yang bisa diandalkan untuk menghadapi Irak dan Filipina pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Diisi Banyak Pemain Keturunan, Ternyata Bukan Timnas Indonesia Negara yang Paling Banyak Andalkan Naturalisasi di Piala Asia

Diisi Banyak Pemain Keturunan, Ternyata Bukan Timnas Indonesia Negara yang Paling Banyak Andalkan Naturalisasi di Piala Asia

Timnas Indonesia arahan Shin Tae-yong cukup banyak dihuni pemain keturunan dan naturalisasi pada Piala Asia 2023 yang berlangsung di Qatar beberapa waktu lalu.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
Selengkapnya