Peringati Hari Guru, Ribuan Guru di Banjarnegara Mendapat Subsidi Beras Bervitamin

Banjarnegara, Jawa Tangah - Sebagai bentuk dukungan kepada guru agar memiliki imunitas tubuh yang kuat di tengah pandemi. Perum Bulog menyiapkan beras khusus kepada guru di Banjarnegara, Jawa Tengah. 

Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita mengatakan,  saat ini pihaknya telah menyiapkan beras premium yang memiliki banyak tambahan vitamin yaitu beras Fortivit. Beras tersebut pun  diperuntukan bagi 5000 guru di Kabupaten Banjarnegara.

“Ada inovasi baru dari Perum Bulog, jadi ada beras yang ada vitaminnya. Kalau kita beli vitamin satu-satu kan banyak, ini ada 9 dijadikan 1. Nah pada peringatan hari guru, kami sudah menyiapkan beras fortifikasi vitamin kepada 5000 guru di Banjarnegara,” Febby Novita saat memperingati hari guru nasional di makam mantan ketua PGRI Sulistyo di Desa Kalitengah Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara, Kamis (25/11/2021).

Khusus untuk para guru di Banjarnegara, Perum Bulog  pun memberikan harga khusus. Jika beras Fortivit biasanya dijual dengan harga Rp16 ribu per kilogram, namun untuk para guru menjadi Rp 12 ribu per kilogram.

“Jadi kita subsidi, kalau harga umum itu Rp16 ribu per kilogram, untuk para guru menjadi Rp 12 ribu per kilogram,” sebutnya.

Febby Novita menambahan, beras Fortivit ini adalah beras premium yang diserap dari petani lokal di Banjarnegara. Hanya, beras tersebut telah dicampur dengan vitamin.

“Berasnya dari lokal sini jenisnya beras premium tapi dicampur dengan beberapa vitamin,” tambahnya.

Subsidi harga beras Fortivit kepada guru dimaksudkan agar imunitas tubuh guru tetap terjaga di tengah pandemi COVID-19. Sehingga bisa terus berkontribusi untuk pendidikan dan masa depan anak negeri.

“Saat ini, kalau kita melihat guru kan harus punya gizi yang baik, imun yang baik. Bukan berarti kita bilang kurang gizi, enggak. Tapi ini ada inovasi baru dari Perum Bulog ada beras yang ada vitaminnya,” jelasnya.

Dengan bantuan beras Fortivit , Ketua PGRI Banjarnegara, Noor Tamami pun menyambut baik. Namun demikian, melalui peringatan hari guru, ia meminta agar para guru khususnya di Banjarnegara untuk meningkatkan kedisiplinan.

“Tentu kami mengapresiasi kepedulian Perum Bulog. Tapi kami juga meminta kepada para guru untuk meningkatkan kedisiplinan. Ini yang menjadi fokus kami kedepan adalah kedisiplinan,” kata dia. (Ronaldo Bramantyo/Buz)