Aceh Barat, Aceh - Banjir satu meter yang merendam sembilan kecamatan dalam dua hari terakhir surut, sebagian besar warga yang sempat mengungsi ke rumah sanak saudara kini mulai kembali kerumah masing masing.
Zuraidah warga Desa Pasi Mesjid, yang sempat mengungsi ke rumah saudaranya kini sudah kembali kerumah bersama keluarga untuk membersihkan rumah yang sempat tergenang banjir, sambil berharap cuaca terus membaik.
"Banjir sudah surut, makanya kami kembali kerumah bersama keluarga, karena sudah dua hari rumah kami tinggalkan karena genangan banjir," jelas Zuraidah kepada awak media (22/12/2021).
Zuraidah juga menambahkan, bagi mereka yang tinggal di Desa pasi mesjid banjir sudah menjadi langganan setiap tahunya, sehingga sudah biasa dengan kondisi seperti ini, mereka sudah pasrah dengan keadaan yang ada.
"Bagi kami yang tingga di Desa ini sudah biasa dengan banjir, sudah langganan setiap tahun, bahkan dalam setahun ada dua kali kami harus mengungsi karena banjir, kami sudah pasrah, karena sudah tidak tau harus mengadu kemana lagi, agar desa kami tidak lagi menjadi langganan banjir," ujarnya.
Sementara itu Hasnah warga lainnya mengungkapkan, rasa kecewanya dengan pemerintah Kabupaten Aceh Barat, karena selama dua hari banjir yang merendam desa mereka tidak ada kepudulian, jangankan memberikan bantuan jangka panik, melihat mereka pun tidak.
"Meski air sebelum seluruh surut tapi kami harus pulang, karean sudah tidak enak mengungsi di tempat tetangga, apalagi kami ramai, karena mau mengungsi pemerintah tidak menyiapkan tempat pengungsian, saya sebenarnya sangat kecewa dengan pemerintah Kabupaten Aceh Barat, jangankan memberikan bantuan jangaka panik datang untuk melihat kami tidak,"ujarnya
"Kini kami hanya bisa berdoa agar banjir segera surut secara total dan tidak ada lagi banjir susulan," harap Hasnah.
Sebelumnya sebanyak sembilan Kecamatan di Kabupaten Aceh Barat terendam banjir, bahkan dua jembatan dilaporkan putus.(Chaidir Azhar/ade)
Load more