LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Investasi Bodong, Korban Capai 500 Orang dengan Kerugian Rp 50 Miliar  
Sumber :
  • Tim Tvone/Arifin

Investasi Bodong, Korban Capai 500 Orang dengan Kerugian Rp 50 Miliar

Lagi-lagi korban investasi bodong mengatasnamakan ‘brand’ ternama Yougurt Cimory di Pekanbaru bikin laporan ke Polisi. Kerugiannya mengacapai Rp 22 miliar, dari pelaku yang disebut ‘Ratu Skema Ponzi’

Rabu, 29 Desember 2021 - 11:33 WIB

Pekanbaru, Riau - Lagi-lagi korban investasi bodong mengatasnamakan ‘brand’ ternama Yougurt Cimory di Pekanbaru bikin laporan ke Polisi. Kerugiannya mengacapai Rp 22 miliar, dari pelaku yang disebut ‘Ratu Skema Ponzi’.
 
Tampak para korban investasi bodong membawa ‘brand’ Cimory datang ke Mapolresta Pekanbaru untuk membuat laporan, bersama kuasa hukumnya Ahmad Yusuf SH dan rekannya (29/12/2021).
 
“Kita laporkan Tindak Pidana Penipuan dan Penggelapan terhadap seorang yang berinisial MA. Penipuan yang dilakukan oleh MA adalah penipuan dan penggelapan uang yang dilakukan MA terhadap klien kami yang bernama Ela Diana, modusnya penjualan Yougurt Cimory dan Sosis Kenzler,” kata Ahmad Yusuf.
 
Ahmad Yusuf menjelaskan, penipuan yang dilakukan oleh MA menggunakan Skema Ponzi. Di mana Skema Ponzi merupakan modus investasi palsu yang membayarkan keuntungan kepada investor dari uang mereka sendiri atau uang yang dibayarkan oleh investor berikutnya, bukan dari keuntungan yang diperoleh oleh individu atau organisasi yang menjalankan operasi ini.
 
“Penipuan yang dilakukan MA ini menggunakan praktek Skema Ponzi. Ini sangat berbahaya, kebetulan klien kami adalah korban dan korbannya bukan cuman satu, sudah ribuan lebih. Korbannya se-Sumatra bukan hanya di Pekanbaru, dan pelakunya adalah satu orang, makanya kami sebut MA ini Ratu Skema Ponzi,” tandas Ahmad Yusuf.
 
Ia merincikan, kerugian yang dialami oleh kliennya dari pelaku MA mencapai Rp 22 miliar lebih. Pelaku MA mengiming-imingi keuntungan sebesar Rp 210 miliar dari hasil penjualan Yougurt Cimory dan Sosis Kenzler.
 
“klien kami dijanjikan Rp 210 miliar, faktanya klien kami ini dirugikan secara hukum berdasarkan bukti transaksi maupun rekap transaksi, itu mencapai Rp 22 miliar,” beber Ahmad Yusuf.
 
Ahmad Yusuf menegaskan, kalau MA bukanlah orang utusan dari ‘brand’ Yougurt Cimory dan Sosis Kenzler, MA hanya menggunakan nama besar tersebut untuk membuat korbannya percaya.
 
“Dia membawa ‘brand’ Cimory dan Sosis Kenzler itu hanya lucu-lucuan itu adalah bohong untuk membuat para investor ataupun korban percaya, itu hanya jual nama saja,” tegas Ahmad Yusuf.
 
Terpisah, salah satu korban yang bernama Ela Diana (40) mengungkapkan, kalau pelaku MA menggunakan cara-cara yang sangat rapi untuk membuat korbannya percaya.
 
“Jadi awalnya dia ini menjalin hubungan baik dengan saya, makanya saya percaya. Jadi dia ini sempat memberikan keuntungan kepada kita, tapi itu bukan hasil penjualan ‘brand’ itu, tapi dari uang yang kita transfer ke dia itu juga diberikan kepada kita,” beber Ela.
 
MA menawarkan jasa jual beli Yougurt Cimory dan Sosis Kenzler dengan memberikan keuntungan yang sangat menggiurkan kepada para korbannya.
 
“Jadi dia bilangnya bukan investasi, jadi kita berjualan ini produk Yougurt dan Sosis, untuk mengisi di swalayan-swalayan yang ada di pulau-pulau termasuk dia ngisi ke luar negri, makanya kita tertarik dan tergiur. Bisa tarik modal juga katanya semua diasuransikan makanya kita tertarik. Dan barang yang dia tawarkan ini disediakan sama dia, begitu saya pesan secara pribadi Yougurt Cimory sama sosis itu ada bisa diadakan sama dia, karena barangnya keliatan itu makanya saya percaya,” tutup Ela.
 
Diketahui, MA sebelumnya juga sudah dilaporkan oleh beberapa korban lainnya ke Polda Riau. Dimana kerugian para korban yang melapor ke Polda mencapai Rp 60 miliar. (Muhammad Arifin/Lno)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Bukti Nyata Ketegasan Shin Tae-yong, Tak Segan Tendang Pemain-pemain Ini dari Timnas Indonesia karena Indisipliner

Sejak ditangani oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae yong, Timnas Indonesia kini secara perlahan mulai menunjukan peningkatan kualitas dalam segi permainan
Ada Kartu Kesehatan Pakai QR untuk Jemaah Haji Indonesia, Bentuk Kerjasama Kemenkes dan Kemenag Cegah Kematiaan

Ada Kartu Kesehatan Pakai QR untuk Jemaah Haji Indonesia, Bentuk Kerjasama Kemenkes dan Kemenag Cegah Kematiaan

Bagi jemaah haji indonesia tidak perlu cemas karena pemerintah lewat Kemenkes dengan Kemenag bekerjasama untuk mencegah kematian tahun ini, hadirkan KKJH yang .
Jelang Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Cari Ratusan Pengawas Desa di Gresik

Jelang Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Cari Ratusan Pengawas Desa di Gresik

Jelang Pilkada serentak 2024, Bawaslu Gresik mulai mencari calon pengawas tingkat desa. Setidaknya ada ratusan lowongan pengawas desa yang dibutuhkan Bawaslu.
Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina Merilis Competency Development Program

Pertamina merilis program barunya bernama Competency Development Program, dalam rangka meningkatkan kapabilitas perwira Pertamina.
DPR Prihatin Perguruan Tinggi Disebut Pendidikan Tersier: Apa Orang Miskin Dilarang Kuliah?

DPR Prihatin Perguruan Tinggi Disebut Pendidikan Tersier: Apa Orang Miskin Dilarang Kuliah?

Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mengungkapkan rasa keprihatinanannya atas pernyataan Kemendikbud Ristek soal pendidikan tinggi merupakan pendidikan tersier.
Dua Pejabat Kemenag RI Pantau Pelayanan Asrama Haji Sukolilo, 10 Ribu JCH Telah Diberangatkan

Dua Pejabat Kemenag RI Pantau Pelayanan Asrama Haji Sukolilo, 10 Ribu JCH Telah Diberangatkan

Inspektur Jenderal Kementerian Agama dan Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri memantau pelayanan di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. 10 ribu JCH diberangkatkan
Trending
Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Bukan Sakit Hati, Ini Alasan Sesungguhnya Shin Tae-yong Tak Panggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia

Teka-teki alasan Shin Tae-yong tidak memanggil Elkan Baggott ke Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 akhirnya terjawab.
Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Madame Pang Nilai Timnas Indonesia Levelnya Masih di Bawah Thailand, Kok Bisa?

Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau Madame Pang menyebut Timnas Indonesia belum melampaui Gajah Perang.
Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Sambil Menangis, Ayah Eky Pacar Vina Akhirnya Muncul dan Minta Ini: Saya Tidak Diam, Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Setelah keluarga Vina yang muncul membongkar fakta-fakta kasus pembunuhan Vina dan Eky, kini giliran keluarga Muhammad Rizky Rudiana atau Eky kekasih Vina.
Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Buat Heboh! Akun Medsos Diduga Egi Otak Pelaku Pembunuhan Vina Ditemukan

Baru-baru ini netizen dibuat tercengan oleh unggahan media sosial X. Hal ini lantaran mengunggah foto diduga Egi yang merupakan pelaku pembunuhan vina
Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Iptu Rudiana Ayah Kekasih Vina Tak Kuasa Menahan Tangis, Ceritakan Kejamnya Geng Motor Habisi Nyawa Sang Anak Eky

Sosok Iptu Rudiana ayah dari Muhammad Rizky Rudiana kekasih Vina, buka suara soal kasus pembunuhan anaknya 2016 silam. Sambil menangis sang polisi bilang ini.
Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Terungkap! Kuasa Hukum Beberkan Keberadaan Detail 5 Tersangka Pembunuhan Vina dan Eky

Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky terus menjadi pembicaraan setelah viralnya Film Vina: Sebelum 7 Hari yang tayang di bioskop baru-baru ini.
Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Polisi Arab Saudi Amankan 2 Jemaah Haji Indonesia di Masjid Nabawi, Petugas Kemenag Bergerak!

Dua jemaah haji Indonesia mengalami sebuah insiden di kawasan Masjid Nabawi, Madinah karena diamankan Askar atau polisi Arab Saudi akibat melanggar aturan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya