Dalam Enam Jam Gunung Merapi Luncurkan 6 Kali Guguran Lava Pijar

Yogyakarta, DIY - Gunung Merapi kembali meluncurkan guguran lava pijar. Dalam enam jam Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat 6 kali guguran lava pijar sejauh 1,5 Kilometer ke arah barat daya. 

Dari laporan BPPTKG teramati aktivitas Gunung Merapi pada Sabtu (2/10) sejak pukul 00.00 hingga 06.00 WIB cuaca cerah dan berawan. 

Angin bertiup lemah ke arah barat dengan suhu udara 13 - 21 derajat Celcius, kelembaban udara 62-98 %, dan tekanan udara 627-718 mmHg. 

Secara visual gunung masih terlihat jelas hingga kabut 0-I. Namun, asap kawah tidak teramati. 

Data kegempaan menunjukkan terjadinya gempa guguran sebanyak 49 kali, gempa embusan 18 kali, low frekuensi 7 kali, dan gempa hybrid atau fase banyak 37 kali. 

Hingga kini tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan pada status Level III (Siaga).

BPPTKG menyebutkan intensitas kegempaan pada minggu ini masih cukup tinggi. Tidak dilaporkan terjadi lahar maupun penambahan aliran di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor tenggara–barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro, dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. (Nuryanto/act)