Jakarta - Cacar monyet adalah penyakit langka, sudah mulai menyebar sejumlah negara lainnya, terutama daerah eropa. Penyakit langka ini biasanya ditemukan di Afrika. Sejumlah kasus yang dikonfirmasi atau dicurigai juga telah dilaporkan di Inggris, Portugal dan Spanyol.
Kasus infeksi cacar monyet pertama kali teridentifikasi di Inggris. Tapi, pejabat kesehatan Amerika Serikat memperingatkan bahwa penyebaran virus ini dapat berpotensi tinggi bisa merlebar luas diluar Inggris dan mmempengaruhi orang-orang negara lain.
Berikut beberapa negara yang terjangkit cacar monyet:
1. Kongo
Cacar monyet pada manusia pertama kali teridentifikasi pada 1970 di Republik Demokratik Kongo. Saat itu cacar monyet ditemukan pada seorang anak kecil di lokasi di mana cacar air sudah dibasmi habis pada 1968.
Mengutip WHO, sejak saat itu, kasus penyakit mulai bermunculan di Kongo dan Afrika Barat. Kongo pun menjadi endemik cacar monyet pada 1996-1997.
2. Amerika Serikat
Pada musim semi 2003, kasus cacar monyet pertama kali dilaporkan terjadi di Amerika Serikat. Ini juga jadi pertanda bahwa penyakit ini sudah menyebar sampai keluar benua Afrika.
Sebagian besar pasien dilaporkan pernah melakukan kontak langsung dengan hewah peliharaan yang terinfeksi oleh tikus Afrika.
3. Inggris
Pada 7 Mei 2022, Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) melaporkan kasus cacar monyet yang terkait dengan perjalanan luar negeri. Orang yang terinfeksi tertular saat berada di Nigeria. Setelah terkonfirmasi terpapar monkeypox, UKHSA bekerjasama dengan National Health Service (NHS) untuk memberi tahu orang-orang yang mungkin telah melakukan kontak dekat dengan orang yang terinfeksi.
Dari hasil identifikasi, tidak ada kasus tambahan yang dilaporkan. Setelah mendeteksi infeksi terkait perjalanan tersebut, UKHSA mengidentifikasi dua orang di London yang juga tertular cacar monyet pada 14 Mei 2022.
Namun, infeksi ini tidak terkait dengan kasus terkait perjalanan awal yang sebelumnya. Setelah itu, kembali dilaporkan empat kasus cacar monyet lagi pada 16 Mei 2022, terdiri dari tiga kasus di London dan satu di Newcastle, yang tidak diketahui ada hubungannya dengan penyakit apa pun dari kasus-kasus sebelumnya.
“Investigasi sedang dilakukan untuk membangun hubungan antara empat kasus terbaru, yang semuanya tampaknya telah terinfeksi di London," tulis UKHSA.
Otoritas kesehatan menegaskan, risiko keseluruhan tertular virus tetap rendah di antara masyarakat umum, karena patogen membutuhkan kontak dekat yang lama untuk menyebar. UKHSA memperkirakan, dengan adanya penyebaran kasus ini, kemungkinan penyakit langka tersebut telah menyebar di masyarakat setempat.
4. Spanyol
Spanyol melaporkan delapan kasus yang dicurigai, dengan awalnya ditandai di sebuah klinik yang merawat penyakit menular seksual. Dituliskan The Guardian, Otoritas Kesehatan Spanyol telah mengeluarkan peringatan tentang kemungkinan wabah cacar monyet setelah 23 orang menunjukkan gejala yang sesuai dengan infeksi virus, yang telah terdeteksi di Inggris dan Portugal.
Diperingatkan bahwa kasus yang dicurigai semuanya di wilayah Madrid, tapi belum dikonfirmasi. Peringatan nasional telah dikeluarkan untuk menjamin tanggapan yang cepat, terkoordinasi, dan tepat waktu. Sementara itu, Departemen Kesehatan Regional Madrid mengatakan bahwa kasus yang dicurigai sedang dianalisis oleh Pusat Mikrobiologi Nasional untuk mendapatkan diagnosis pasti.
5. Portugal
Portugal tengah menyelidiki lebih dari 20 kasus yang dicurigai, dengan lima di antaranya telah dikonfirmasi. Saat ini belum diketahui secara jelas apakah wabah tersebut terkait satu sama lain atau dengan yang ada di Inggris. Jika terhubung, belum diketahui juga apakah virus tersebut menyebar dari Inggris ke Eropa, atau sebaliknya. Selain itu, juga tidak diketahui berapa lama virus telah menyebar di negara-negara ini, tapi mungkin telah berlangsung selama beberapa minggu.
6. Nigeria
Sejak September 2017, Nigeria terus melaporkan kasus cacar monyet. Dari September 2017 hingga 30 April 2022, total 558 kasus yang dicurigai telah dilaporkan dari 32 negara bagian di negara ini. Dari jumlah tersebut, 241 kasus dikonfirmasi, dan di antaranya ada delapan kematian yang tercatat Case Fatality Ratio 3,3%.
Dari 1 Januari hingga 30 April 2022, ada 46 kasus yang dicurigai telah dilaporkan, 15 di antaranya dikonfirmasi dari tujuh negara bagian dan tidak ada kematian yang tercatat pada tahun 2022. Dalam kasus ini, sumber infeksi saat ini tidak diketahui dan risiko penularan lebih lanjut di Nigeria tidak dapat dikecualikan. Setelah monkeypox dicurigai di Inggris, pihak berwenang segera memulai tindakan kesehatan masyarakat yang tepat, termasuk isolasi kasus dan pelacakan kontak.
7. Singapura
Singapura merupakan negara keempat di dunia dan pertama di Asia, yang melaporkan kasus cacar monyet pada manusia.(mg2/chm)
Load more