LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Susilo Bambang Yudhoyono
Sumber :
  • Sumber: Dok. Demokrat

SBY Ketar-Ketir Terkait Rumor PK Moeldoko Dikabulkan MA

Rumor PK Moledoko akan dikabulkan membuat ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ketar-ketir, pasalnya jika hal itu terjadi, Demokrat tak bisa ikut Pemilu 2024

Senin, 29 Mei 2023 - 08:39 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, merespon unggahan Pakar Hukum Tata Negara, Prof Denny Indrayana di media sosial Twitter, terkait pengambilalihan Partai Demokrat oleh KSP Moeldoko lewat upaya PK di Mahkamah Agung (MA).

SBY menngungkapkan, rumor yang mengatakan jika MA akan mengabulkan PK Moeldoko, itu artinya ada kekuatan politik yang akan mengganggu Partai Demokrat Demokrat di Pemilu 2024. Bahkan, SBY menegaskan, jika isu PK Moeldoko akan diterima sebagai kemunduran demokrasi di Indonesia.

"Kalau ini terjadi, info adanya tangan-tangan politik untuk ganggu Demokrat agar tak bisa ikuti Pemilu 2024 barangkali benar. Ini berita yang sangat buruk," Kata SBY. 

Menurut SBY, tak ada alasan MA untuk mengabulkan PK Moeldoko, karena sudah kalah 6 kali di pengadilan.

Baca Juga :

“Berdasarkan akal sehat. Sulit diterima PK Moeldoko dikabulkan MA karena sudah 16 kali Pihak KSP Moeldoko kalah di pengadilan," Kata SBY.

SBY hanya berharap pemerintah tetap amanat dalam menegakkan kebenaran dan keadilan. Apalagi NKR bukan negara "suka-suka'Dia menyampaikan demikian karena RI bukan negara yang menganut hukum rimba.

"Indonesia bukan negara 'predator' (yang kuat memangsa yang lemah) serta tak anut hukum rimba, yang kuat menang, yang lemah selalu kalah,” ujar SBY. 

Atas rumor PK Moeldoko akan dikabulkan MK, SBY mengimbau pada seluruh kader Demokrat untuk tetap mengikuti satu garis komando Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono  (AHY). Bahkan, jika keadilan tak datang, para kader harus memperjuangkannya secara konstitusi.

“Jika keadilan tak datang, kita berhak memperjuangkannya secara damai dan konstitusional,” sebut SBY. 

SBY sebelumnya juga menulis cuitan dalam bentuk utasan yang hampir sama di akun Twitternya. SBY mengomentari cuitan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayasa yang mengaku dapat info bahwa Mahkamah Konstitusi (MK) akan memutuskan kembali sistem proporsional tertutup dalam Pileg 2024.

Komentar SBY mengaitkan dengan kabar MA yang disebut akan mengabulkan PK kubu Moeldoko. Selain itu, SBY juga mengkritik keras jika MK putuskan penerapan proporsional tertutup untuk Pileg 2024.

Sebelumnya, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menanggapi unggahan Pakar Hukum Tatanegara, Prof Denny Indrayana di media sosial Twitter, terkait perubahan sistem pemilu 2024 menjadi sistem proporsional tertutup.

“Jika yang disampaikan Prof Denny Indrayana “reliable”, bahwa MK akan menetapkan Sistem Proporsional Tertutup, dan bukan Sistem Proporsional Terbuka seperti yang berlaku saat ini, maka hal ini akan menjadi isu besar dalam dunia politik di Indonesia,” tulis SBY lewat akun Twitter pribadinya @SBYudhoyono, Minggu (28/5/2023). 

Terkait perubahan sistem pemilu, menurut SBY, ada tiga pertanyaan besar yang menjadi perhatian publik, mayoritas parpol, dan pemerhati pemilu.

“Pertanyaan pertama kepada MK, apakah ada kegentingan dan kedaruratan sehingga sistem pemilu diganti ketika proses pemilu sudah dimulai? Ingat, DCS (Daftar Caleg Sementara) baru saja diserahkan kpd KPU. Pergantian sistem pemilu di tengah jalan bisa menimbulkan “chaos” politik,” lanjut SBY. (mii)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Humas dan Fasilitasi Pengaduan DPD RI Bahas Standar Pelayanan Informasi Publik bersama Kemenpan RB

Humas dan Fasilitasi Pengaduan DPD RI Bahas Standar Pelayanan Informasi Publik bersama Kemenpan RB

Standar Layanan Informasi Publik yang sesuai dengan UU KIP diharapkan dapat dijadikan pedoman dalam memberikan layanan, penyediaan, dan penyampaian Informasi Publik DPD RI kepada masyarakat.
Siswa MTs di Probolinggo Tewas Dianiaya, Sembilan Pelaku Berhasil Diamankan

Siswa MTs di Probolinggo Tewas Dianiaya, Sembilan Pelaku Berhasil Diamankan

Seorang pelajar MTs di Kabupaten Situbondo tewas setelah dianiaya sembilan temannya. Korban sendiri menghembuskan nafas terakhir setelah mendapatkan perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Probolinggo.
Bisa Transaksi Debit BRI di Arab Saudi, Mudahkan Ibadah Haji

Bisa Transaksi Debit BRI di Arab Saudi, Mudahkan Ibadah Haji

Persiapan finansial merupakan salah satu hal penting yang harus dipersiapkan dalam ibadah haji.
Viral Buntut Penguntitan Jampidsus Oleh Anggota Densus 88, Menko Polhukam Hadi: Biarlah!

Viral Buntut Penguntitan Jampidsus Oleh Anggota Densus 88, Menko Polhukam Hadi: Biarlah!

Menko Polhukam Hadi bakal berbicara dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo bahas kabar penguntitan Jampidsus oleh anggota Densus 88.
Polemik Keterlambatan Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Akhirnya Minta Maaf Sebut Ada Catatan Krusial Soal Ini

Polemik Keterlambatan Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Akhirnya Minta Maaf Sebut Ada Catatan Krusial Soal Ini

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra akhirnya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jamaah calon haji yang terdampak keterlambatan penerbangan.
Nathan Tjoe-A-On Nggak Mau Nendang Bola kalau Penalti, Alasannya Diungkap oleh Ramadhan Sananta, Ternyata Dia Mengaku...

Nathan Tjoe-A-On Nggak Mau Nendang Bola kalau Penalti, Alasannya Diungkap oleh Ramadhan Sananta, Ternyata Dia Mengaku...

Nathan Tjoe-A-On tidak mau nendang bola saat babak adu penalti, alasannya diungkap oleh Ramadhan Sananta, ternyata Nathan mengaku ke Sananta kalau dia itu...
Trending
Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta baru kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, Eky yang terjadi di wilayah Cirebon pada tahun 2016 lalu. Simak..
Kesaksian Baru Teman Pegi, Berani Bilang Polisi Salah Tangkap dan Beberkan Bukti Kuat Temannya Tak Bersalah dalam Pembunuhan Vina

Kesaksian Baru Teman Pegi, Berani Bilang Polisi Salah Tangkap dan Beberkan Bukti Kuat Temannya Tak Bersalah dalam Pembunuhan Vina

Salah seorang teman Pegi Setiawan alias Perong, Bondol mengungkapkan kesaksiannya yang terbaru mengenai keberadaan temannya itu saat kejadian pembunuhan Vina.
Temui Linda, Hotman Paris Beberkan Video Saat Sahabat Vina Itu Sebut Satu Terduga Pelaku Pembunuhan Baru, Ternyata Ada Nama Ini

Temui Linda, Hotman Paris Beberkan Video Saat Sahabat Vina Itu Sebut Satu Terduga Pelaku Pembunuhan Baru, Ternyata Ada Nama Ini

Pengacara kondang Hotman Paris selaku tim kuasa hukum keluarga Vina telah menemui Linda, kabarnya sahabat korban pembunuhan itu kerasukan lagi dan sebut nama..
Linda Sahabat Vina Menangis, Sebut Satu Nama Pelaku Baru pada Tim Hotman Paris sambil Mengaku Kerasukan, Netizen Curiga: Bukan Kesurupan, Mungkin..

Linda Sahabat Vina Menangis, Sebut Satu Nama Pelaku Baru pada Tim Hotman Paris sambil Mengaku Kerasukan, Netizen Curiga: Bukan Kesurupan, Mungkin..

Tim pengacara Hotman Paris mengungkapkan telah bertemu Linda, sahabat Vina korban pembunuhan di Cirebon tahun 2016, ternyata sempat disebut kesurupan lagi.
Skema Persib Bandung Juara Liga 1, Boleh Kalah dari Madura United di Leg Dua Asal...

Skema Persib Bandung Juara Liga 1, Boleh Kalah dari Madura United di Leg Dua Asal...

Bertindak sebagai tuan rumah di leg pertama, Persib Bandung berhasil menang telak atas Madura United dengan skor 3-0 dari gol Ciro Alves dan David Da Silva.
Meski Pegi Alias Perong Berhasil Ditangkap, Akun Media Sosial Polda Jabar Terus Jadi Sorotan Netizen

Meski Pegi Alias Perong Berhasil Ditangkap, Akun Media Sosial Polda Jabar Terus Jadi Sorotan Netizen

Sejak kasus Vina dan Eky difilmkan di layar lebar pada awal Mei 2024, publik secara spontan membanjiri laman resmi media sosial Polda Jabar, yaitu @humaspoldajabar.
Misteri Temuan Sperma pada Kasus Vina Cirebon, Reza Indragiri: Ada 13 Lelaki, Lantas Sperma Siapa? Mau Asumsi Saja...

Misteri Temuan Sperma pada Kasus Vina Cirebon, Reza Indragiri: Ada 13 Lelaki, Lantas Sperma Siapa? Mau Asumsi Saja...

Misteri temuan sperma pada jasad korban kasus pembunuhan, Vina, tengah jadi sorotan publik. Temuan sperma menimbulkan dugaan Vina juga korban pemerkosaan. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Fakta
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Menyingkap Tabir
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
Selengkapnya