Polewali Mandar, Sulawesi Barat – Hujan deras yang masih terus mengguyur wilayah Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat sejak satu pekan terakhir memicu meluapnya sungai Peneppo hingga membuat tanggul jebol. Akibatnya, puluhan rumah warga di Desa Patampanua, Kecamatan Matakali terendam banjir. 

Selain merendam pemukiman, banjir juga menggenangi ruas jalan penghubung antar desa dengan ibukota kecamatan dan kabupaten.

Sejumlah pengendara sepeda motor yang mencoba menerobos banjir mogok di tengah jalan. Ketinggian air yang mencapai 50 centimeter di beberapa titik membuat jalan sulit dilalui kendaraan.

Puluhan hektar tambak petani di dusun Bulu Bawang juga ikut terendam banjir, ikan petani yang siap panen pun sebagian besar hanyut terbawa banjir.

Amir salah seorang warga Dusun Bulu Bawang, Desa Patampanua mengaku banjir yang merendam pemukiman penduduk sudah kali ketiga terjadi dalam dua pekan terakhir.

“Setiap kali hujan deras di hulu sungai, pemukiman kami di Dusun Bulu Bawang pasti terendam banjir, apalagi saat ini salah satu tanggul penahan air jebol akibat tidak kuat menahan derasnya air sungai. Akibatnya air lambat surut malah sebaliknya terus naik lantaran hujan masih terjadi di hulu," ujar Amir.

Warga berharap pemerintah, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Polewali Mandar, dapat segera melakukan normalisasi sungai serta memperbaiki tanggul agar mereka tak menjadi langganan banjir. (Rasman Abdul  Rahman/put)