Jusuf Kalla Nilai Fenomena 'Politik Sayang Anak' pada Pemilu 2024 Buat Capres Kalut dan Rumit Cari Pendamping
Wapres ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK) mengungkap fenomena " sayang anak" pada pemilu 2024 sebagai menyuslitkan dan merumitkan proses politik. karena kepentingan keluarga yang besar, mengaburkan elektabilitas dan kemampuan.
"Itulah menyebabkan tadi kekalutan itu tadi terjadi, karena terlalu banyaknya tadi kepentingan-kepentingan, apa kepentingan politik, apa kepentingan keluarga, kepentingan apa. Akhirnya tidak terjadi proses politik yang baik kan," terang JK.(bwo)
Pernyataan yang disampaikan Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Pacitan soal semakin banyaknya video asusila yang diperankan pelajar SMA/SMK ditanggapi Dinas Pariwisata.
Kabid PPIH Arab Saudi Daker Madinah, dr. Indro Murwoko memberikan tips kepada jemaah haji 2024 agar tidak menahan kencing dan buang air besar di dalam pesawat.
Kepolisian daerah (Polda) Lampung sedang memburu 'Bang Jago' yang videonya viral di media sosial Facebook saat tengah mengkonsumsi diduga narkoba jenis sabu.
Selama puluhan tahun menjadi istri Bambang Trihatmodjo, Mayangsari sempat tak diterima baik. Terungkap kondisi rumah tangganya saat ini. Simak ulasan berikut.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga korupsi pengadaan barang dan jasa di PT Sigma Cipta Caraka yang merupakan anak usaha PT Telkom adalah proyek fiktif.
Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong,bisa memanggil eks penyerang Ajax Amsterdam di Liga 1 yang bisa diandalkan untuk menghadapi Irak dan Filipina pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Load more