Jakarta - Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap pelaku utama penabrak anggota polisi di Rest Area Cirebon, Jawa Barat. Pelaku berinisial J ditangkap di Weleri, Kendal, Jawa Tengah.

"Alhamdulillah kami berhasil menangkap pengedar narkoba yang menabrak anggota kami di Rest Area Km 208 Tol Palimanan, Cirebon," ujar Kompol Indrawienny Panji Yoga, Kasat Narkoba Polres Jakarta Pusat saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Senin.

Kompol Indrawienny Panji Yoga mengatakan, usai menangkap J, polisi melakukan pengembangan dan menangkap seorang bandar narkoba jenis sabu jaringan internasional berinisial I di wilayah Aceh, Barat Daya.

"Tersangka kami tangkap di daerah Weleri, lalu kami kembangkan ke wilayah Aceh, tepatnya Aceh Barat Daya, kami berhasil menangkap satu tersangka lagi berinisial I beserta barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak 21 kg," katanya.

Koper Berisi Barang Bukti yang Telah Diamankan oleh Satnarkoba Polres Jakpus (sumber: tim tvOne)

Sementara dua pelaku lainnya bernisial F dan M yang menjadi pengendali dan pemilik rekening penjualan hasil narkoba juga ikut diciduk polisi di kawasan Loksukon, Kabubaten Aceh Utara.

"Kami menangkap dua orang lagi yang berperan sebagai pemegang rekening dan salah satu penghubung ke Malaysia, ya jaringan internasional antar negara, tidak ada perlawanan dari pelaku yang kami tangkap, sekarang pelaku akan kami periksa dan pengembangan kembali untuk membuka jaringannya," kata Kompol Indrawienny Panji Yoga.

Pelaku lain yang Telah Diamankan oleh Satnarkoba Polres Jakpus (sumber: tim tvOne)

Keempat pelaku kemudian dibawa ke Jakarta melalui Bandara Soekarno Hatta pada Senin malam guna dilakukan pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Pusat.

Sebelumnya Iptu JM, seorang anggota Satuan Reserse Narkoba (Satres Narkoba) ditabrak dan dilindas oleh bandar narkoba saat melakukan pengejaran di tempat istirahat ("rest area") KM 208 B, Cirebon, Minggu (21/11/2021).

Anggota polisi Satnarkoba Polres Jakarta Pusat tersebut mengalami patah kaki, hingga harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Saint Carolus.(Yoga Kuspratomo/put)