Konawe, Sulawesi Tenggara - Ratusan warga berbondong-bondong mengikuti vaksinasi massal yang digelar di lapangan Latalambe, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Rabu (15/12). Selain menyasar masyarakat umum, pemerintah setempat juga mengajak pelajar SMP dan SMA untuk mengikuti vaksinasi tahap satu maupun tahap dua. Mereka cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau surat keterangan domisili.
“Tadi malam itu saya lihat laporannya sudah berada di angka 61 persen, hari ini mudah-mudahan bisa dapat 65 persen dan kita target akan berada di atas 70 persen hanya dalam kurun waktu empat hari," ujar Bupati Konawe, Kery Saiful Kangoasa (KSK), yang hadir langsung dalam kegiatan vaksinasi massal.
Kery berharap penanggulangan Pandemi Covid19 bisa teratasi melalui program vaksinasi massal. Setelah target tercapai, Pemda Konawe bersama TNI - Polri akan mengubah strategi vaksinasi, dengan langsung menyisir ke masing-masing kecamatan.
"Besok Unaaha kita akan genjot. Masih ada sekitar sembilan ribu warga yang belum divaksin. Jelang kedatangan Presiden, Morosi dan Kecamatan lainnya disana juga akan kita sisir untuk memberikan vaksinasi kepada warga," jelasnya.
KSK menerangkan tingginya vaksinasi juga akan berdampak pada kepercayaan dunia terhadap Indonesia. Khususnya dampak dalam berinvestasi.
"Ikuti apa yang jadi program pemerintah. Jangan dengarkan cerita-cerita tidak benar di luar sana. Tidak mungkin pemerintah mau cederai masyarakatnya. Makanya kami imbau, ayo vaksin," pungkasnya.
Untuk menarik minat warga agar mau divaksin, pemerintah juga telah menyiapkan hadiah melalui metode undian. Puluhan Anggota TNI dan Polisi pun terpantau membantu pemerintah dalam proses pendaftaran vaksinasi tersebut.
Diketahui, secara umum pemerintah pusat telah memerintahkan seluruh daerah agar bisa mengejar capaian vaksinasi 70 persen sebelum akhir tahun 2021.
(Erdika Mukdir / ASM)
Load more