LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sosok Preman Legendaris, Hercules
Sumber :
  • Antara

Anak Buah Hercules Pasang Badan, Tantang Balik Yunus: Lawan Saya, Kasih Alamatnya, Saya Cari Kamu

Seolah tak terima bosnya yang merupakan preman legendaris, anak buah Hercules siap pasang badan untuk meladeni lawan-lawan yang menantang bosnya.

Minggu, 25 Februari 2024 - 11:31 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Seolah tak terima bosnya yang merupakan preman legendaris, anak buah Hercules siap pasang badan untuk meladeni lawan-lawan yang menantang bosnya.

Salah satu sosok yang menantang Hercules adalah Muhammad Muslim Yunus yang kabur setelah manantan Hercules.

Anak buah Hercules iti meminta Yunus untuk melawannya terlebih dahulu dibanding Hercules.

"Halo saudaraku Muslim Yunus, tolong klarifikasi buat abang saya, Abang Hercules," katanya mengutip dari Viva pada Minggu (25/2/2024).

Baca Juga :

"Kamu menantang dia dan sebelum kau menantang dia, lawan saya dulu, kita duel. Dimana saya siap, mau di Sulawesi terserah," lanjutnya.

Anak buah Hercules itu berjanji akan mencari Yunus yang kini tidak diketahui keberadaannya.

"Kasih tahu alamat, saya akan ke sana.  Saya mau lihat. Kalau kamu tidak klarifikasi, kami akan cari kamu. Saya akan cari kamu kamu tidak akan lolos," tegasnya.

 

Ditantang Jagoan Medan

Setelah ditantang oleh jawara Garut dan Muhammad Muslim Yunus, kini Hercules kembali mendapatkan tantang dari jagoan Medan yaitu Ucok Baret.

Sosok Ucok Baret pun sontak menjadi perbincangan publik setelah mengaku tiba di Jakarta untuk menghadapi Hercules.

Dalam video yang diunggahnya, jagoan Medan itu menantang Hercules untuk berduel.

Ia juga menolak jika lawan duelnya adalah anak buah Hercules lantaran dianggap tak setara dengannya.

 "Saya sudah di Jakarta. Hercules, dimana alamatmu? Jangan sia-siakan langkah saya. Aku tidak mau bertemu dengan anak buahmu, mereka bukan level saya," kata Ucok Baret dikutip pada Minggu (25/2/2024).

Dalam video tersebut, jagoan Medan itu bahkan menyindir Hercules hanyalah seolah jari kelingking.

Bahkan ia menganggap Ketua Umum Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) itu adalah lawan yang mudah.

"Hercules ibarat jari kelingking, mudah dihabisi dan saya gulung di GBK Jakarta. Hercules ini nih ibarat kelingking saya, Hercules tu ini, Hercules ini nih ibarat kelingking saya mudah saya habisi dan gulung," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Hercules belakangan ini tengah menjadi sorotan publik setelah dirinya mendapatkan tantangan duel dari jawara bernama Muhammad Muslim Yunus.

Sontak hal tersebut membuat Ketua Umum Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) itu murka. 

Apalagi Hercules merupakan sosok yang memiliki latar belakang keras.

Menerima tantangan tersebut, Hercules rupanya langsung bergegas menyambangi tempat tinggal Muhammad Muslim Yunus yang diketahui di Apartemen Grand Pramuka, Jakarta.

"Saya Hercules RM, Ketua Umum Ormas DPP Grijaya. Hari ini saya berada di Apartemen Grand Pramuka berdasarkan saudara Muhammad Muslim Yunus mengundang saya untuk datang ke tempat tinggal dia untuk mengajak duel sehingga pagi ini saya sudah berada di starbucks," kata Hercules dalam pernyataannya, dikutip pada Sabtu (24/2/2024).

Namun setelah Hercules mendatangi tempat tinggal penantangnya, ia justru harus menerima kekecewaan karena Muhammad Muslim Yunus disebut kabur naik pesawat.

Sosok Hercules memang dikenal ditakuti oleh siapa pun.

Pemilik nama Rosario de Maeshall itu disebut-sebut menjadi penakluk ibu kota karena kisah masa lalunya yang keras dan seram.

Pada 1987, Hercules mulai mendatangi Jakarta. Ia memiliki luka di bagian matanya setelah Operasi Seroja.

"Saat itu saya sudah main ke Tanah Abang dan setelah selesai di Hankam, saya ke Tanah Abang lagi. Saya merebut daerah hitam dan di situ pertarungan sengit. Hampir tiap malam ada orang mati," jelas Hercules.

Saat itu Hercules mendapatkan penghargaan Bintang Seroja dari pemerintah karena ikut bergerilya di Timor Timur.

Ditantang Jawara Garut

Ketua Umum Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Baru (BRIB) Rosario de Marshall atau akrab disapa Hercules diajak duel oleh Jawara Garut.

Video ajakan duel yang diutarakan seorang pria yang menyebut dirinya sebagai Abah itu tersebar di media sosial, khususnya X. 

Tak tanggung-tanggung pria tua itu menantang duel Hercules secara terbuka satu lawan satu. Seperti yang diunggah oleh akun X @m1n4_95. 

"Hercules diajak separing sama Jawara Garut. Mantap Bah... ada yang kenal dengan Abah dari Garut ini?" tulis akun @m1n4_95.

Dalam video berdurasi 58 detik tersebut tampak pria tua mengenakan pakaian serba hitam (pangsi) lengkap dengan penutup kepala (iket).  

Pria dengan janggut dan kumis putih tersebut dengan berani menantang duel Hercules.

"Assalamualaikum, yeuh bewara bejakeun ka Hercules, diadu jeung Abah sparing. Ari bener-bener lalaki mah.

(Assalamualaikum, ini pengumuman, kasih tahu Hercules, duel dengan Abah, sparing kalau benar-benar lelaki)," kata pria tersebut.

Jawara Garut tersebut menyinggung soal Hercules yang mendukung salah satu capres dalam Pemilu 2024. 

"Nu kitu dibela. Abah mah rek ngabela negara, lain rek ngabela personil. (Seperti itu dibela. Abah ngebela negara, bukan ngebela personel perorangan," tambahnya.

Kemudian dia kembali menantang Hercules duel satu lawan satu.

"Siap Abah sparing jeung Hercules. Sok dimana? bejakeun. Ditantang ku Abah ti Garut yeuh, sok. (Siap, Abah sparing dengan Hercules. Silakan dimana? Kasih tahu Abah dari Garut)," tuturnya lantang.

"Bejakeun kaditu, viralkeun, ditantang ku  Abah, Hercules tah. (Kasih tahu ke dia, viralkan, ditantang Abah, Hercules nih)," tambahnya. 

Jawara Garut ini terang-terangan menyinggung soal sosok yang dibela oleh Hercules.

"Abah mah rek ngabela negara jeung ngabela Islam. (Abah membela negara dan membela Islam)," pungkasnya.

Sepak Terjang

Perjalanan hidup Hercules dari malang melintang di dunia preman hingga menjadi pebisnis sangat panjang.

Hercules dikenal sebagai preman legendaris yang membangun daerah kekuasaannya di Tanah Abang, Jakarta.

Adapun Hercules sebelum hidup di Jakarta, tinggal di Timor Timur dengan banyak bekerja sebagai tenaga bantuan untuk operasi militer TNI. 

Sayangnya Hercules perlu dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat karena untuk menyembuhkan luka di tangan.

Namun, tangannya tersebut ternyata harus diamputasi. Hercules akhirnya kabur karena tidak tahan dirawat di RSPAD dan hidup menjadi gelandangan di Tanah Abang. 

"Saya mau mandiri. Tiba di Tanah Abang, saya tinggal di kolong jembatan," kata Hercules dikutip dari buku Kick Andy Kumpulan Kisah Inspiratif.

Kehidupan preman dimulai, Hercules awalnya tidak disegani dan sering dilawan oleh preman lain. 

Oleh karena itu, Hercules selalu membawa golok panjang karena takut dibunuh.

"Daripada dibunuh, lebih baik saya bunuh duluan. Bahkan waktu itu, setiap malam saya tidur dengan golok selalu siap di tangan. Kondisi waktu itu sangat rawan. Lengah sedikit, lawan akan menyerang," ungkap dia.

Hercules dan kelompoknya malang melintang di kawasan Tanah Abang sejak 1980-an. 

Pria berambut ikal ini sering kali lolos dari kematian, sebab itu dia mulai disegani banyak orang karena keberaniannya.

Dalam acara Kick Andy tahun 2007, Hercules mengaku pernah dibacok sebanyak 16 kali tetapi tetap selamat.

Namun, separuh dari tangan kanan Hercules, yakni dari bagian siku ke bawah, menggunakan tangan palsu.

Bukan hanya tangannya yang palsu, satu dari dua bola matanya juga buatan manusia.

Hercules pernah ditembak di bagian mata dan pelurunya pun tembus ke belakang kepala.

Karena rentetan kejadian tersebut Hercules dijuluki sebagai sosok preman yang tidak bisa mati. 

Pensiun jadi preman Hercules kemudian meninggalkan dunia hitam yang pernah membesarkan namanya, tepatnya usai menerima vonis 8 bulan penjara atas kasus penguasaan lahan. 

Dia kemudian mencoba menata hidupnya sekeluar dari penjara dengan memulai berwirausaha.

Di antara bisnis yang ia jalani adalah bisnis perikanan di Muara Baru, Jakarta Utara.

Hercules juga telah ditunjuk oleh PD Pasar Jaya selaku salah satu BUMD milik Pemprov DKI, menjadi tenaga ahli.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pesan Haru Bejo Sugiantoro, Dianggap KKN Kini Sang Anak Berhasil Jadi Juara Liga 1

Pesan Haru Bejo Sugiantoro, Dianggap KKN Kini Sang Anak Berhasil Jadi Juara Liga 1

Rachmat Irianto berhasil membuktikan bahwa tak ada bayang-bayang sang ayah, Bejo Sugiantoro ketika membela Persib Bandung. 
Melalui Ijtima Ulama Salam Lintas Agama Difatwakan Haram, Pakar: Fatwa Itu tak Bersifat Absolut

Melalui Ijtima Ulama Salam Lintas Agama Difatwakan Haram, Pakar: Fatwa Itu tak Bersifat Absolut

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia kedelapan di Bangka Belitung dan menghasilkan panduan hubungan antar-umat beragama berupa fikih salam lintas agama. 
Komnas HAM Sambangi Keluarga Vina, Anis Hidayah Ungkap Hal ini...

Komnas HAM Sambangi Keluarga Vina, Anis Hidayah Ungkap Hal ini...

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) memastikan tengah menindaklanjuti pengaduan dari keluarga Vina Dewi Arsita, korban pembunuhan di Cirebon, Jawa Barat, agar perkara tersebut dapat diselesaikan secara transparan.
Sebanyak 21 Jemaah Haji Indonesia Gelombang I Masih Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi

Sebanyak 21 Jemaah Haji Indonesia Gelombang I Masih Dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi

Kabar terbaru sebanyak 21 jemaah haji indonesia masih dirawat di Rumah Sakit Madinah. Berikut data sebarannya, paling banyak di RS King Fahd sebanyak 10 orang..
Oknum Polisi Perkosa Bocah 8 Tahun, Polresta Ambon Jamin Kasus Dikawal sampai Tuntas

Oknum Polisi Perkosa Bocah 8 Tahun, Polresta Ambon Jamin Kasus Dikawal sampai Tuntas

Oknum polisi berinisial RS (43) diduga melakukan pemerkosaan terhadap korban berusia 8 tahun sejak 2023 di Ambon, pihak Polresta Ambon pun tegas bilang ini.
Timnas Indonesia Punya Prospek yang Bagus, Lawan tangguh Tanzania

Timnas Indonesia Punya Prospek yang Bagus, Lawan tangguh Tanzania

Pelatih Timnas Tanzania Hemed Sulaiman menilai Timnas Indonesia merupakan tim yang mempunyai prospek bagus.
Trending
Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Susno Duadji 'Tuding' Melmel dan Aep Bohong Soal Kasus Vina, Bahkan Layak Dijebloskan ke Penjara, Ini Alasannya..

Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji secara terang-terangan menyebut saksi kasus Vina Cirebon, Melmel dan Aep berbohong. Susno beberkan alasannya
Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib Isyaratkan Mundur, LIB Resmi Umumkan Kick Off Liga 1 2024/2025 Regulasi Pemain Asing Ikut Diubah

Bos Persib mengisyaratkan mundur dan LIB resmi mengumumkan kick off Liga 1 2024/2025 regulasi pemain asing ikut diubah adalah dua berita paling banyak dibaca.
Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Ungkap Kejanggalan Kesaksian Melmel dan Aep, Susno: Sudahlah Hakim Praperadilan dan Polisi, Gugurkan Saja

Eks Kabareskrim Polri, Susno Duadji minta hakim praperadilan dan polisi gugurkan pernyataan saksi baru yang muncul dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.
Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Carut Marut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan, Kapolda Jabar 2016-2017 Akhirnya Blak-blakan Sebut Pembunuhan Vina dan Eky ...

Penetapan tersangka Pegi Setiawan alias Perong dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon tahun 2016 silam dinilai masih terdapat kejanggalan.
Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Pemain Keturunan Indonesia Blunder, Borussia Dortmund Kalah dari Real Madrid di Final Liga Champions

Borussia Dortmund menderita kekalahan dengan skor 0-2 dari Real Madrid, Minggu (2/6/2024) setelah pemain keturunan Indonesia Ian Maatsen membuat blunder.
Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar Sita Handpone Milik Bondol dan Suparman, Saksi Kunci Baru Melmel Beberkan Detik-detik Penyiksaan Sadis Vina dan Eky

Polda Jabar sita handphone milik Suharso alias Bondol dan Suparman serta saksi kunci baru melmel beberkan detik-detik penyiksaan sadis Vina dan Eky menjadi dua berita paling banyak dibaca per Sabtu (1/6/2024) di tvOnenews.com.
Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Ini Saran Tegas Susno Duadji untuk Pegi yang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Vina: Jangan Mau Memerankan Rekonstruksi

Jelang prarekonstruksi kasus Vina Cirebon, eks Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Susno Duadji berikan saran kepada Pegi Setiawan alias Perong selaku tersangka.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
OnePrix
15:00 - 15:30
Football Vaganza
Selengkapnya