LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Audiensi dengan Perwakilan Trah Sultan HB II dan Konsorsium Nusantaram Eva Raksamahe dengan Menkumham RI
Sumber :
  • Istimewa

Menkumham Yassona Laoli Dukung Penuh Repatriasi Culture Heritage Milik Sultan HB II

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI, Yassona H. Laoli mendukung upaya pengembalian seluruh aset dan manuskrip milik Sri Sultan Hamengku Buwono (H) II yang dirampas Inggris dalam peristiwa Geger Sepehi 1812.

Sabtu, 23 Maret 2024 - 02:39 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI, Yassona H. Laoli mendukung upaya pengembalian seluruh aset dan manuskrip milik Sri Sultan Hamengku Buwono (H) II yang dirampas Inggris dalam peristiwa Geger Sepehi 1812

Yassona juga menyatakan dukungannya terkait rencana gugatan ke Mahkamah Internasional dalam kasus repatriasi culture heritage (Pengembalian aset, manuskrip, dan benda bersejarah) milik Sri Sultan Hamengku Buwono II yang dirampas Inggris. 

Dukungan ini disampaikan Menkumham saat audiensi dengan Perwakilan Trah Sultan HB II dan Konsorsium Nusantaram Eva Raksamahe, di Jakarta, Kamis (14/3/2024) kemarin. 

Konsorsium Nusantaram Eva Raksamahe adalah gabungan dari beberapa lembaga, yayasan, penggiat, dan perlindungan budaya nusantara yang saat ini tengah berjuang bersama untuk mengembalikan aset dan manuskrip milik Sri Sultan Hamengku Buwono II (Sultan HB II) yang dirampas Inggris pada peristiwa Geger sapehi 1812. 

Baca Juga :

Bahkan dalam audiensi tersebut, Yassona juga menyatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan kementerian, lembaga terkait dan Duta Besar Inggris.  

Fajar Bagoes Poetranto selaku Ketua Trah Sultan HB II menyambut baik dukungan yang diberikan Menkumham Yassona H. Laoli. 

"Kami berterima kasih atas dukungan yang diberikan Pak Menkumham terkait upaya yang tengah kami lakukan agar aset dan manuskrip milik eyang kami Sultan HB II yang di rampas Inggris dapat segera dikembalikan," kata Bagoes Poetranto dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (22/3/2024).

"Dalam pertemuan tadi, Pak Menteri Yassona juga meminta agar kami dan tim repatriasi juga menggalang dukungan dengan negara-negara lain yang memiliki kasus repatriasi. Tujuannya agar dapat melakukan tekanan, dan gugatan bersama di Mahkamah Internasional," sambungnya.

Bagoes juga berharap manuskrip yang dikembalikan pihak Inggris bukan dalam bentuk digital, melainkan dalam bentuk asli. 

"Kami sudah upayakan, namun sangat disayangkan sekali bahwa respons yang diberikan pemerintahan Inggris hanya dalam bentuk penyerahan foto digital 75 manuskrip di tahap pertama, dan disusul 120 foto digital di tahap keduanya. Kami hanya meminta barang asli itu dikembalikan saja, bukan dalam bentuk foto digital, karena tidak bermanfaat bagi generasi muda kita," ungkap Bagoes.

Sementara itu, Prof. Makarim Wibisono yang turut serta dalam audiensi dengan Yassona juga menyambut baik dukungan yang diberikan Menkumham tersebut.

Ia juga berterima kasih atas nasihat hukum dalam kasus repatriasi Sultan HB II yang diberikan Menkumham.

"Terakhir, Menkumham Yassona Laoli mengingatkan kembali tim repatriasi ini agar secepatnya berkoordinasi ke Kemendikbud, Kemenlu, dan pihak terkait untuk melakukan langkah lanjutan," jelas Makarim. 

Sementara itu Suharno selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nusantaram Eva Raksamahe menambahkan jika manuskrip yang di rampas Inggris sangat penting untuk bangsa Indonesia.  

"Begitu banyak manuskrip, artefak, serta benda sejarah yang masih berada di Inggris, dan belum dikembalikan ke Indonesia sebagaimana ketentuan hukum internasional,"kata Suharno.

"Manuskrip-manuskrip tersebut ditulis dengan aksara Jawa, dan merekam pengetahuan nusantara dari masa lalu untuk mengelola masa depan Aksara Jawa bersama aksara-aksara nusantara adalah kode kekuatan, dan pertahanan nusantara untuk mengelola linimasa keberlanjutan Tanah Air Indonesia, yang mana akan mempertegas identitas jati diri nasionalime pada generasi penerus bangsa," pungkasnya. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dinas KPKP Jakarta Klaim Sudah Cek Kesehatan 2.487 Ekor Hewan Kurban

Dinas KPKP Jakarta Klaim Sudah Cek Kesehatan 2.487 Ekor Hewan Kurban

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap 2.487 ekor hewan kurban.
WWF Ke-10 di Bali, Pengamanan Sasar Tempat Wisata dan Pelabuhan Rakyat di Banyuwangi

WWF Ke-10 di Bali, Pengamanan Sasar Tempat Wisata dan Pelabuhan Rakyat di Banyuwangi

World Water Forum (WWF) ke-10 yang sedang berlangsung di Bali, membuat petugas keamanan semakin meningkatkan kewaspadaan, seperti Banyuwangi.
Ada Perintah agar Jangan Banyak Bicara, Habib Bahar bin Smith Ngaku Tak Sudi Terima Tawaran Duit Berlimpah padahal Sudah Pernah Ditawari Sosok ini: Sampai Mati, Saya Gak Bisa Dibeli!

Ada Perintah agar Jangan Banyak Bicara, Habib Bahar bin Smith Ngaku Tak Sudi Terima Tawaran Duit Berlimpah padahal Sudah Pernah Ditawari Sosok ini: Sampai Mati, Saya Gak Bisa Dibeli!

Ada perintah untuk tidak banyak bicara, Habib Bahar bin Smithngaku tak sudi terima tawaran uang berlimpah hingga cek, dengan tegas ia bilang tidak bisa dibeli.
Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Jatuh

Presiden Iran Ebrahim Raisi Dilaporkan Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Jatuh

Presiden Iran Ebrahim Raisi dan menteri luar negerinya dinyatakan tewas dalam kecelakaan helikopter.
Viral Bule-bule Cantik Ini Tawarkan Situs Porno di Jalanan Bali, Aksinya Terbilang Nekat Banget Hingga Ditonton Warga

Viral Bule-bule Cantik Ini Tawarkan Situs Porno di Jalanan Bali, Aksinya Terbilang Nekat Banget Hingga Ditonton Warga

Dispar Bali berjanji siap menindak tegas ulah dua perempuan Warga Negara Asing (WNA) yang viral menawarkan situs porno di area publik atau di jalanan Bali.
Cuma Gara-gara Masalah Salaman Tak Direspons, Siswa MTs di Semarang Disetrika Senior sampai Alami Luka Bakar Serius

Cuma Gara-gara Masalah Salaman Tak Direspons, Siswa MTs di Semarang Disetrika Senior sampai Alami Luka Bakar Serius

Kasus penganiayaan diduga terjadi di salah satu MTs di Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Penganiayaan ini melibatkan senior dan junior di sebuah asrama.
Trending
Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Akhirnya Elkan Baggott Muncul Setelah Ramai Tidak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bintang Liga 1 Ini Kirim Pesan Penting

Inilah dua berita paling top. Akhairnya Elkan Baggott muncul setelah ramai tidak dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia dan bintang Liga 1 ini kirim pesan penting.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surat Ini agar Dikepung Rezeki dari Langit dan Bumi Kata Ustaz Adi Hidayat

Inilah ayat atau surat yang dibaca dalam shalat dhuha agar mendapatkan keberkahan rezeki yang berlimpah dari segala sisi, kata Ustaz Adi Hidayat boleh baca ini.
Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero Tak Mungkin Masuk Skuad Timnas Italia di Euro 2024, Siap Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia?

Emil Audero sudah tidak mungkin masuk skuad Timnas Italia di Euro 2024, yang mungkin mengarahkan sang kiper untuk dinaturalisasi demi perkuat Timnas Indonesia.
Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Kesaksian Renaldi Melihat Kejadian yang Dialami Lima Terpidana Pembunuhan Vina Saat Diperiksa Polisi

Saksi kasus pembunuhan Vina bernama Renaldi mengungkap kesaksiannya saat melihat perlakukan yang dialami lima terpidana ketika diperiksa polisi pada 2016 silam.
Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Sederet Fakta Baru Pembunuhan Vina Cirebon, Terungkap Kesaksian Para Pelaku hingga Kemungkinan Rekayasa Kasus oleh Pihak Tertentu

Terungkap sederet fakta baru mengenai pembunuhan Vina dan Eky, dua remaja Cirebon tahun 2016. Para pelaku ungkap fakta mengejutkan dan kemungkinan rekayasa.
Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kepala Desa Banjarwangunan Terkejut Dapati Ini Saat Ikut Telusuri 3 DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Polisi merilis tiga orang pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Kota Cirebon, Jawa Barat yang telah buron atau daftar pencarian orang (DPO) selama 8 tahun.
Kabar Timnas Indonesia Abroad : Jordi Amat Dapat Trofi Tanpa Bermain Hingga Hilangnya Pratama Arhan

Kabar Timnas Indonesia Abroad : Jordi Amat Dapat Trofi Tanpa Bermain Hingga Hilangnya Pratama Arhan

Eksistensi pemain Timnas Indonesia pun tak surut meski sejumlah kompetisi telah selesai di berbagai negara khususnya di Eropa. 
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar Sore
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
Selengkapnya