Bandarlampung - Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin mengatakan bahwa Nahdlatul Ulama (NU) merupakan organisasi yang berpengalaman sehingga situasi genting seperti apa pun dapat diatasi.
Menurutnya, hasil Muktamar Ke-34 Nahdlatul ulama (NU) cukup menggembirakan dan menyenangkan bagi pemerintah. Karena bagi pemerintah, NU selama ini dianggap sebagai mitra pemerintah yang setia dalam membangun bangsa ini.
"NU tidak pernah berhenti dalam membangun bangsa ini. Ini diakui oleh Presiden pada pembukaan muktamar. NU sejak kemerdekaan mempertahankan kemerdekaan hingga mengisi kemerdekaan tidak pernah absen," ujar Ma'ruf Amin.
Bahkan, lanjut dia, putra-putri terbaik Nahdlatul Ulama siap apabila pemerintah membutuhkan mereka guna mengisi pemerintahan untuk membangun bangsa.
"Sekarang pun putra-putri terbaik NU sudah ada yang mengisi posisi di pemerintahan, seperti wakil presiden, menteri, gubenur, wali kota, bupati bahkan sampai tingkat RT. Ke depan jika negara masih membutuhkan NU akan menyiapkan putra-putri terbaiknya untuk jadi presiden, wakil presiden atau jajaran apa pun, ini saya kira pengabdian," kata dia.
Menurutnya, kenapa hal ini bisa terjadi karena NU memiliki prinsip menempatkan cinta Tanah Air sebagian dari iman, oleh sebab itu pengabdian kepada bangsa dan negara adalah bagian dari akidah, islamiah, dan ahlussunah wal jamaah.
Load more