Terkait dengan dugaan bahwa korban meninggal setelah divaksin, kadinkes minta agar tidak ada spekulasi ke arah itu. "Kami di situasi seperti ini mohon bantuan bahwa kejadian ini tidak mungkin diklaim akibat dari vaksinasi. Karena satu-satunya perlindungan kepada masyarakat utamanya anak usia sekolah, salah satunya adalah vaksin," pinta kadinkes.
Sodirin Kepala Desa Jogoroto juga membeberkan kejadian meninggalnya bocah berinisial MBS (12 tahun) pelajar kelas 6 SD tersebut. Korban meninggal dunia, kurang dari 24 jam setelah menjalani suntik vaksin Covid-19.
Korban meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas Mayangan, Jogoroto, sekitar pukul 05.00 WIB. Sebelum meninggal anak pasangan Kaswan (50 tahun) dan Miyatin (58 tahun) tersebut sebelumnya mengalami demam tinggi dan muntah beberapa kali. "Jam empat pagi dibawa ke Puskesmas, sejam kemudian meninggal," kata Sodirin. (Umar Sanusi)
Load more