Jakarta, tvOnenews.com - Fakta baru terungkap dari kasus pembunuhan Danramil 1703-4/Aradide Paniai Lettu (Anumerta) Oktovianus Sogalrey usai penangkapan salah satu pelaku yakni Anan Nawipa. Ternyata almarhum Oktovianus sering berbuat baik kepada Anan yang merupakan anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau OPM.
Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno mengungkapkan, pelaku pembunuhan Danramil 1703-4/Aradide, Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey Aradide, Anan Nawipa sering diberi sembako oleh korban.
"Karena tersangka ini sering dikasih sembako oleh korban untuk keluarganya yang tinggal di Kampung Ekadide," kata Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno, Sabtu (12/5/2024).
AKBP Bayu menjelaskan, Osea Boma merupakan pimpinan Kodap XIII Paniai.
Lokasi penangkapan terhadap Anan Nawipa berjarak sekitar 20 km dari TKP dimana jenazah Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey ditemukan.
Barang bukti milik korban yang diamankan bersama Anan yaitu handphone dengan nomor kartu SIM milik almarhum Lettu (anumerta) Oktovianus Sogalrey serta parang, satu set kunci L dan barang bukti lainnya yang ditemukan di dalam tas yang dibawanya.
"Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman guna mengungkap lebih jauh yang dilaksanakan di Polres Paniai di Enarotali," kata Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno.
Load more