Jakarta - Antrean panjang terjadi di depot pengisian tabung oksigen di Jalan Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan. Puluhan warga rela mengantre dibawah terik matahari demi mendapatkan oksigen bagi keluarganya.
Antrean ini terjadi seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Jakarta yang berimbas pada meningkatnya permintaan isi ulang oksigen.
Selain meningkatnya permintaan oksigen, antrean panjang juga terjadi karena depot oksigen sendiri masih mengunggu kedatangan tabung oksigen dari pabri, sehingga membuat pengisian oksigen tersendat.
Keterlambatan pengiriman dari supplier oksigen juga menyebabkan pengisian oksigen baru bisa dilakukan pada siang hari, padahal warga telah mengantre dari pukul tujuh pagi.
Kelangkaan oksigen dari supplier juga membuat depot isi ulang oksigen membatasi pembelian, yang biasanya menyediakan hingga 200 tabung, saat ini hanya bisa memenuhi 100 tabung saja.
Bukan hanya warga Jakarta, warga luar Jakarta pun rela antre didepot pengisian ulang oksigen di wilayah Jakarta Selatan. Isna salah satunya, ia mengaku datang dari depok lantaran kesulitan menemukan tabung oksigen di wilayahnya.
"Oksigen di Depok susah dicari.” Jelas Isna.
Sementara itu, pihak depot pengisian ulang tabung oksigen mengatakan dalam dua hari terakhir pihaknya kesulitan untuk mendapatkan tabung oksigen dari pemasok.
Diketahui, harga tabung oksigen di depot pengisian isi ulang dijual dengan harga delapan belas ribu rupiah. Harga ini relatif lebih murah dibandingkan toko lainnya, sehingga diserbu warga dan mereka rela mengantre untuk mendapatkan oksigen.(lrs/uky/mii)
Load more