GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Fakta Mengejutkan Pelaksanaan MBG Selama 9 Bulan, Menkes Ungkap Ternyata Banyak SPPG yang...

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan fakta yang mengherankan terkait pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) selama sembilan bulan telah berjalan.
Minggu, 28 September 2025 - 17:59 WIB
Konferensi Pers Penanggulangan KLB pada Program Prioritas Makan Bergizi Gratis yang dihadiri oleh beberapa Menteri, Jakarta, Minggu, (28/9/2025)
Sumber :
  • Taufik Hidayat/tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan fakta mengejutkan terkait pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) selama sembilan bulan berjalan.

Ia mengatakan, sebagian besar Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Indonesia belum memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

“Datanya belum lengkap ada di saya, tapi saya tahu sebagian besar masih dalam proses,” kata Budi usai rapat koordinasi di Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Minggu (28/9/2025).

Budi menegaskan, persentase SPPG yang sudah mengantongi sertifikat tersebut masih sangat rendah.

“Masih sebagian besar belum, sebagian besar belum,” tegasnya.

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran di tengah maraknya kasus keracunan akibat menu MBG di sejumlah daerah. Pemerintah, kata Budi, sedang mempercepat proses sertifikasi untuk menjamin standar kebersihan dan keamanan pangan di setiap fasilitas.

Lebih lanjut, Budi menegaskan bahwa kemungkinan penutupan SPPG tanpa SLHS bukan berada di tangan Kemenkes, melainkan Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai lembaga berwenang.

“Itu sudah dikeluarkan instruksi dari BGN, karena itu wewenangnya BGN,” tandasnya.

Kewajiban memiliki SLHS sebelumnya ditegaskan sebagai langkah mendesak guna memastikan proses pengolahan, penyajian, serta peralatan yang digunakan di SPPG memenuhi standar higienis. Tanpa itu, risiko insiden keracunan dipandang sangat tinggi.

Sebelumnya, pemerintah pusat mengeluarkan aturan baru yang mewajibkan setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memiliki SLHS sebelum beroperasi.

Kebijakan ini diambil menyusul maraknya kasus keracunan massal siswa dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa keselamatan anak menjadi prioritas utama pemerintah.

“Saudara-saudara sekalian atas petunjuk dari Bapak Presiden arahan beliau bahwa bagi pemerintah keselamatan anak adalah prioritas utama,” ujar Zulhas dalam konferensi pers di Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Minggu (28/9/2025).

Menurut Zulhas, SLHS kini menjadi syarat wajib bagi seluruh SPPG yang tidak bisa ditawar.

“Sekarang mendapat perhatian khusus, harus atau wajib hukumnya setiap SPPG harus punya SLHS. Harus, harus. Kami cek, karena kalau tidak ini nanti kejadian lagi, kejadian lagi (keracunan MBG). Karena keselamatan adalah anak-anak kita ya, itulah khusus utama,” tegasnya. (agr/iwh)

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hari Diabetes Sedunia: Jadi Apa Bedanya Gula Darah Tinggi sama Diabetes?

Hari Diabetes Sedunia: Jadi Apa Bedanya Gula Darah Tinggi sama Diabetes?

Gula darah tinggi dan diabetes secara umum dipahami, sebagai kondisi seseorang yang mengalami kenaikan gula darah dalam tubuh. Seringkali dianggap sama.
Ramalan Cinta Zodiak 15 November 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces

Ramalan Cinta Zodiak 15 November 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces

Ramalan cinta zodiak 5 November 2025 untuk  Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces. Tanggal 15 November 2025 membawa atmosfer emosional yang cukup kuat ..
Gara-gara Megawati Hangestri, Volimania Indonesia Jadi Curiga Junaida Santi Bakal…

Gara-gara Megawati Hangestri, Volimania Indonesia Jadi Curiga Junaida Santi Bakal…

Unggahan Megawati Hangestri bikin heboh volimania. Hilangnya Junaida Santi dari foto TC Timnas jelang SEA Games 2025 bikin curiga. Ada apa sebenarnya?
Kasus Dugaan Ijazah Palsu Naik ke Penyidikan, Wagub Bangka Belitung Kembali Diperiksa Bareskrim Polri

Kasus Dugaan Ijazah Palsu Naik ke Penyidikan, Wagub Bangka Belitung Kembali Diperiksa Bareskrim Polri

Bareskrim Polri dikabarkan telah menaikkan kasus dugaan ijazah palsu Wakil Gubernur Bangka Belitung Hellyana dari proses penyelidikan ke proses penyidikan.
Lupakan Cedera, Marc Marquez Ungkap Ambisinya Pertahankan Gelar di MotoGP 2026

Lupakan Cedera, Marc Marquez Ungkap Ambisinya Pertahankan Gelar di MotoGP 2026

Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, menunjukkan ambisi besar untuk kembali bersaing dalam perebutan gelar juara di MotoGP 2026.
Dipercaya Gantikan Megawati Hangestri di Red Sparks Musim Ini, Ko Hee-jin Menaruh Harapan Besar Kepada...

Dipercaya Gantikan Megawati Hangestri di Red Sparks Musim Ini, Ko Hee-jin Menaruh Harapan Besar Kepada...

Red Sparks harus menjalani musim Liga Voli Korea 2025/2026 dengan banyak perubahan besar setelah ditinggal Megawati Hangestri, Vanja Bukilic dan Pyo Seung-ju.

Trending

Ahmad Sahroni Robohkan Rumah di Tanjung Priok Usai Penjarahan: Sudah Enggak Oke

Ahmad Sahroni Robohkan Rumah di Tanjung Priok Usai Penjarahan: Sudah Enggak Oke

Dalam video yang beredar, terlihat ekskavator menghancurkan bagian depan rumah Sahroni. Puing-puing berserakan selama proses pengerjaan.
Mengenal Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb yang Meninggal Dunia, Ternyata Putra Asli Sunda

Mengenal Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb yang Meninggal Dunia, Ternyata Putra Asli Sunda

Direktur Utama Bank BJB, Yusuf Saadudin dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (14/11/2025) dini hari. Simak profilnya!
Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb Meninggal Dunia Jumat Dini Hari, dalam Islam Wafat di Hari Jumat itu...

Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb Meninggal Dunia Jumat Dini Hari, dalam Islam Wafat di Hari Jumat itu...

Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (14/11/2025) dini hari. Begini arti meninggal hari Jumat menurut Islam.
Alasan Ahmad Sahroni Robohkan dan Bangun Ulang Rumah di Tanjung Priok, Ternyata Selama Ini...

Alasan Ahmad Sahroni Robohkan dan Bangun Ulang Rumah di Tanjung Priok, Ternyata Selama Ini...

Sebelum proses pembongkaran rumah dimulai, Ahmad Sahroni telah menyampaikan niatnya untuk merenovasi rumah tersebut
4 Fakta Menarik usai Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025: Nomor 3 Berpeluang Samai Prestasi Pemain Malaysia

4 Fakta Menarik usai Rizky Ridho Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025: Nomor 3 Berpeluang Samai Prestasi Pemain Malaysia

4 fakta menarik usai Bek Timnas Indonesia dan Persija Jakarta, Rizky Ridho, masuk daftar nominasi FIFA Puskas Award 2025.
Yusuf Saadudin Baru jadi Direktur Utama Bank bjb 7 Bulan, 14 November 2025 Meninggal Dunia

Yusuf Saadudin Baru jadi Direktur Utama Bank bjb 7 Bulan, 14 November 2025 Meninggal Dunia

Yusuf Saadudin, Direktur Utama Bank bjb dikabarkan meninggal dunia di usia 52 tahun di RS Mayapada Bandung pada Jumat (14/11/2025).
Masih Ingat Silvio Escobar? Pemain Mualaf Persija yang Tak Pernah Dipanggil Timnas Indonesia, Kini Malah Main di…

Masih Ingat Silvio Escobar? Pemain Mualaf Persija yang Tak Pernah Dipanggil Timnas Indonesia, Kini Malah Main di…

Masih ingat Silvio Escobar? Striker naturalisasi yang pernah membela Persija ini punya kisah mualaf penuh drama. Begini nasibnya sekarang.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT