Surabaya, Jawa Timur – Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin, yang juga merupakan anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem diankut ke Jakarta usai menjalani serangkaian pemeriksaan awal di Mapolda Jawa Timur. Saat keluar dari gedung pemeriksaan, pakaian yang keduanya kenakan menjadi sorotan.
Puput dan Hasan dicokok dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Minggu (29/8) malam di Kota Probolinggo.
Selain mengangkut pasangan suami istri itu, KPK juga menyita tiga koper dan sejumlah tas yang diyakini berisi barang bukti yang telah diamankan petugas KPK.
Saat keluar dari gedung Ditreskrimsus Polda Jatim, Hasan Aminuddin mengenakan pakaian olah raga bertuliskan “Lacoste” dan mengenakan topi berlogo “Adidas”. Dia berjalan sambil bersedekap. Sementara di belakangnya, berjalan istrinya, Puput, mengenakan jaket merah.
Keduanya diboyong ke Bandara Juanda, Surabaya, dengan sebuah bus polisi dengan pengawalan ketat petugas Brimob Polda Jatim. Puput dan Hasan diberangkatkan tepat pukul 11.15 WIB.
Selain menggiring Puput dan Hasan, petugas juga membawa beberapa orang yang turut diamankan dalam penggerebekan semalam.
Mereka semua akan diangkut ke Gedung KPK di Jakarta untuk jalani pemeriksaan.
"Benar, informasi yang kami terima, tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sebagai pelaku tindak pidana korupsi di wilayah Jawa Timur," kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron membenarkan OTT terhadap Puput dan suaminya.
Keduanya ditangkap karena diduga terlibat dengan kasus suap. Belum diketahui perkara suap tersebut terkait apa dan bagaimana peran keduanya terkait perkara ini.
“Mengenai kasus selengkapnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan,” lanjutnya
Ghufron juga menegaskan bahwa timnya masih bekerja.
"Perkembangannya nanti kami pastikan akan kami sampaikan lebih lanjut," tegasnya.
Puput Tantriana menjabat sebagai Bupati Probolinggo sejak 2013. Saat ini, ia menjabat untuk periode kedua yakni 2018-2023. (Syamsul Huda/act)
Load more