Jakarta - Partai Kongres harapkan proses Pemilu 2024 tak  hanya berjalan secara 'luber' atau langsung, umum, bebas, dan rahasia tapi juga 'jurdil' atau jujur dan adil.

Sekretaris Jenderal Partai Kongres, Dharmo Larsono Lubis, menyatakan harapan tersebut dalam konferensi pers setelah resmi mendaftar jadi calon peserta Pemilu 2024.

"Pelaksanaan Pemilu 2024 mudah-mudah yang betul-betul luber dan jurdil ya, kalau luber mungkin bisa dilaksanakan, yang kita perlukan itu jujur dan adil, artinya tidak ada perbedaan antara partai besar, kecil, dan menengah," ujarnya saat ditemui awak media, Sabtu (13/8/2022).

Menurutnya, sejak reformasi Indonesia sudah menjadi negara terbesar ketiga di dunia. Oleh sebabnya, Partai Kongres selaku partai kecil yang belum pernah duduk di parlemen mengharapkan pelaksanaan Pemilu yang demokratis.

Ia menginginkan sistem demokrasi yang sesuai dengan sila ke-5 yaitu 'Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia' yang artinya partai-partai di bidang politik pun ingin adanya keadilan yang setara. 

"Saya imbau kepada para komisioner KPU hendaknya menerapkan prinsip-prinsip demokrasi politik yang luber dan jurdil karna kami juga punya cita-cita, kami punya perjuangan supaya negara ini sistem demokrasinya benar-benar sesuai dengan dasar negara Pancasila," tandasnya.

Zakariani Santoso, seorang politisi perempuan yang kini menjabat sebagai Ketua Umum di Partai Kongres, menyampaikan hal serupa.

"Kita menginginkan supaya negara juga memikirkan partai-partai yang baru ini, jangan dibiarkan mati suri, kebanyakan begitu tapi jiwa perjuangan masih tinggi," ucapnya.

Dari pantauan tim TvOnenews.com, menjelang satu hari penutupan pendaftaran Pemilu 2024, Partai Kongres datang ke Kantor KPU. Partai Kongres dengan serempak memakai seragam warna biru. 

Kelengkapan dokumen pendaftaran Partai Kongres dinyatakan memenuhi kualifikasi persyaratan. (hsn/ree)