LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Satgas PMK: 1,43 juta ekor sapi telah divaksin
Sumber :
  • FOTO ANTARA/Edo Purmana.

Satgas PMK Catat 1.436.233 Ekor Sapi Telah Divaksin

Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku menyatakan bahwa sebanyak 1.436.233 ekor sapi telah menjalani vaksinasi PMK hingga Minggu (14/8/2022) pukul 12.00 WIB.

Minggu, 14 Agustus 2022 - 20:36 WIB

Jakarta - Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) menyatakan bahwa sebanyak 1.436.233 ekor sapi telah menjalani vaksinasi PMK hingga Minggu (14/8/2022) pukul 12.00 WIB.

Berdasarkan data Satgas PMK di Jakarta disebutkan bahwa PMK telah menyerang hewan ternak di 287 kabupaten/kota dari 24 provinsi di Indonesia dengan mayoritas menyerang sapi.

Hingga saat ini, terdapat total 485.507 hewan ternak telah terjangkit penyakit itu, di mana 313.483 di antaranya dilaporkan telah sembuh, 155.774 belum sembuh dan 6.355 ekor mati.

Rincian dari yang sakit adalah 461.974 sapi, 18.129 kerbau, 1.728 domba dan 3.588 kambing, 88 babi. Sementara hewan ternak yang telah dinyatakan sembuh adalah 298.284 sapi, 11.612 kerbau, 1.185 domba dan 2.370 kambing, 32 babi.

Baca Juga :

Hewan yang masih belum sembuh adalah 147.810 sapi, 6.323 kerbau, 490 domba, 1.100 kambing, 56 babi. Hewan ternak yang dinyatakan mati akibat PMK di seluruh Indonesia memiliki rincian 6.153 sapi, 121 kerbau, 36 domba dan 45 kambing.

Beberapa provinsi masuk dalam zona merah yaitu terdapat lebih dari 50 persen kabupaten/kota di provinsi tersebut memiliki kasus PMK. Beberapa di antaranya seperti Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta dan NTB.

Satgas menyampaikan, PMK muncul di Provinsi Jawa Timur yang dikonfirmasi pada tanggal 5 Mei 2022.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) mengingatkan perlunya mencegah penyebaran PMK dengan melakukan pembatasan dan pengetatan lalu lintas ternak antardaerah zona merah dan zona hijau.

"Penambahan kasus PMK akan dapat terus terjadi jika pembatasan dan pengetatan lalu lintas antar daerah zona merah dan hijau tidak diterapkan dengan tepat," kata Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan PMK Prof. Wiku Adisasmito.

Ia mengimbau kepada otoritas di provinsi dan kabupaten/kota yang berstatus zona hijau untuk melakukan pengawasan yang ketat pada lalu lintas hewan ternak dan produk segar hewan.

"Tujuannya agar wilayahnya terjaga dari penularan PMK dari wilayah yang berstatus zona merah," demikian Wiku Adisasmito. (ant/prs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Belasan Millenial di Yogyakarta Ikuti Pelatihan Dari Profesional Audio Visual Nasional

Belasan Millenial di Yogyakarta Ikuti Pelatihan Dari Profesional Audio Visual Nasional

Belasan millenial hingga generasi Z di Kota Yogyakarta mengikuti pelatihan dari para pakar dan profesional audio visual ternama di tanah air. Para peserta dididik untuk bisa naik kelas dan bisa meningkatkan omset bisnis peralatan audio visual di Yogyakarta.
Legislator DKI: Jakarta Selatan Daerah Paling Oke, Masa Masih Ada RW Kumuh

Legislator DKI: Jakarta Selatan Daerah Paling Oke, Masa Masih Ada RW Kumuh

Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono meminta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menata 90 Rukun Warga (RW) kumuh guna ada pemerataan pembangunan.
Petinggi Como Konfirmasi Belum Tutup Kemungkinan Sepenuhnya untuk Rekrut Pemain Timnas Indonesia

Petinggi Como Konfirmasi Belum Tutup Kemungkinan Sepenuhnya untuk Rekrut Pemain Timnas Indonesia

Petinggi Como, Mirwan Suwarso, mengatakan bahwa pihaknya belum menutup kemungkinan sepenuhnya untuk merekrut pemain Timnas Indonesia pada suatu hari nanti.
Viral Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Mendadak Jadi Artis, Ternyata Lakukan Ini di Penjara dengan Tatapan Kosong

Viral Remaja Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Mendadak Jadi Artis, Ternyata Lakukan Ini di Penjara dengan Tatapan Kosong

Viral kasus anak bunuh ibu kandung di Sukabumi mendapat sorotan terkait kondisi kejiwaan pelaku. Remaja itu diketahui telah ditahan di penjara.
Profil Haru Suandharu yang Bisa Jadi Pesaing Kuat Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat

Profil Haru Suandharu yang Bisa Jadi Pesaing Kuat Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat

Haru Suandharu disebut-sebut sebagai salah satu pesaing kuat dalam perebutan kursi Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. Bahkan dia bisa jadi lawan berat Ridwan Kamil.
Sebanyak 3.060 Rumah Sakit Ditargetkan Sudah Terapkan KRIS Paling Lambat Juni 2025

Sebanyak 3.060 Rumah Sakit Ditargetkan Sudah Terapkan KRIS Paling Lambat Juni 2025

Kemenkes targetkan 3.060 rumah sakit nasional mengimplementasikan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) bagi pemegang kartu BPJS Kesehatan paling lambat 30 Juni 2025.
Trending
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Viral Lagi, Keluarga Ungkap Ada Pihak yang Tak Mau Namanya Jelek sampai Intimidasi: Kenapa Ibu Mau, Uang Segitu Cepet Habis

Keluarga mengungkap sempat didatangi dan diintimidasi oleh seseorang yang tidak ingin Film Vina: Sebelum 7 Hari membuat kasus lama di Cirebon menjadi viral lagi
Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Nenek Vina Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Bertemu Pemeran Vina: Mirip Banget Sama Cucu Nenek

Pemeran karakter Vina di Film Vina: Sebelum 7 Hari, Nayla Denny Purnama mengungkapkan momen pertemuannya dengan keluarga Vina sebelum memulai syuting
Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Pelatih Skotlandia Ini Peringatkan Shin Tae-yong Soal Banyaknya Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Nasibnya Bisa Serupa...

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengungkapkan dampak negatif dari banyaknya pemain naturalisasi.
Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Fakhri Husaini Anggap Prestasi Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia di Piala Asia Biasa Saja, Kok Bisa?

Mantan pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini menganggap keberhasilan Shin Tae-yong di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 sebagai sesuatu yang biasa saja.
8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

8 Tahun Tak Tuntas! Menguak Kronologi Rinci Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Vina di Cirebon 2016 Silam

Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky lada 2016 silam kembali viral setelah penayangan Film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Sindiran Telak Aa Gym Pada Ustaz Yusuf Mansur Bos Paytren yang Izinnya Baru Saja Dicabut OJK: Kalau Dengar Ceramah Beliau, Bisa Habis Tuh Harta Kita

Aa Gym beri sindiran telak pada Ustaz Yusuf Mansur, bos Paytren yang izinnya baru saja dicabut oleh OJK, kata Aa Gym soal ceramah Yusuf Mansur soal sedekah...
Sindiran Media Vietnam soal Skuad Timnas Indonesia Ambil Bagian di Turnamen Toulon Cup 2024: Aneh

Sindiran Media Vietnam soal Skuad Timnas Indonesia Ambil Bagian di Turnamen Toulon Cup 2024: Aneh

Media Vietnam sindir hingga menyoroti soal timnas Indonesia ambil bagian di turnamen bergengsi di Eropa bernama Tournoi Maurice Revello atau Toulon Cup 2024.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama 2
22:00 - 22:30
Panggilan Baitullah
22:30 - 23:30
Kabar Hari ini
23:30 - 00:00
Indonesia Mengingat
Selengkapnya