Jakarta - Pemerintah hari ini kembali melakukan review dan evaluasi terhadap kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, PPKM. Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menjelaskan, bahwa kebijakan PPKM akan dipertahankan guna melakukan pengendalian terhadap Covid-19.
Tidak hanya itu Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan juga menyayangkan adanya stok vaksin yang jumlahnya cukup besar di sejumlah Provinsi dan Kabupaten/ Kota. "Data dari Kementerian Kesehatan ada 41 Juta dosis stok vaksin yang berada di Provinsi dan Kabupaten/Kota yang belum disuntikan, hal ini patut disayangkan karena animo masyarakat sangat tinggi, oleh karena itu Pemerintah pusat akan menambahkan kriteria jumlah vaksinasi untuk melakukan penurunan level PPKM di Jawa-Bali".
Pemerintah akan menambahkan kriteria indikator cakupan vaksinasi dalam melakukan penurunan Level PPKM.
Bagi Provinsi dan Kabupaten/ Kota yang ingin level PPKMnya turun dari level tiga ke dua harus cakupan vaksinasi dosis satunya mencapai 50 persen dan untuk cakupan vaksinasi lansianya harus mencapai 40 persen. Sedangkan untuk turun dari level dua ke level satu, vaksinasi dosis satunya harus mencapai 70 persen, dan untuk vaksinasi Lansianya harus mencapai 60 persen.
Pemerintah memberi waktu kota-kota yang berada di level dua PPKM, akan diberi waktu dua minggu, jika tidak mampu akan dinaikan ke level tiga.
Menkes Benarkan 41 Juta Dosis Vaksin Belum Disuntikan
Kementerian Kesehatan membenarkan ada 41 Juta dosis vaksin yang berada di Provinsi dan Kabupaten/Kota yang belum disuntikan kepada masyarakat.
Saat ini Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan sudah menerima 169 Juta dosis vaksin. 157 juta dosis vaksinnya sudah dikirim dan diterima oleh Provinsi dan Kabupaten/Kota, sembilan Juta dosis vaksin sedang dalam pengiriman, dan tiga Juta dosis vaksin merupakan stok cadangan nasional.
"Sejauh ini sudah ada 116 Juta dosis vaksin yang disuntikan ke masyarakat, yang terdiri dari 73 Juta dosis vaksin untuk penyuntikan vaksin dosis pertama dan 43 Juta dosis vaksin untuk penyuntikan vaksin dosis kedua, sehingga memang ada 41 Juta dosis vaksin yang belum disuntikan dan berada di Provinsi dan Kabupaten/Kota", ungkap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Menteri Kesehatan juga menambahkan, Presiden meminta agar proses penyuntikan terus dilakukan dipercepat, khususnya pada daerah-daerah yang tingkat vaksinasinya masih di bawah 20 persen. Indonesia sendiri saat ini menempati peringkat enam ke dunia dalam jumlah warga yang sudah memperoleh vaksinasi.(lhi/chm)
Load more