Subang, Jawa Barat – Ada hal yang tidak biasa di tempat kejadian perkara (tkp) pembunuhan ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, yakni terdapat banyak air. Dari dokumen yang secara eksklusif diterima tvOnenews.com, disebutkan sejumlah ruangan dalam keadaan basah dan tergenang air ketika polisi melakukan olah tempat kejadian perkara.
Salah satu yang ditemukan dalam keadaan basah adalah lantai dapur. Di sini petugas juga mendapati genangan kemerahan mengental.
Barang-barang di kamar korban, Amalia Mustika Ratu (23) juga diketahui dalam keadaan basah. Bahkan lantainya berair. Ruangan tersebut dalam kondisi kacau balau. Petugas pun mendapatkan sebuah gayung berwarna merah muda serta alat pembersih lantai di balik pintu kamar Amel.
Demikian juga di ruang tamu. Air menggenang di sini.
Selain menemukan ruangan yang basah oleh air, para petugas juga dapat melihat percikan dan genangan darah di sejumlah ruangan di rumah tersebut.
Kemudian di carport, persisnya di belakang mobil Toyota Alphard--tempat mayat disembunyikan, terdapat sebuah ember besar yang setengahnya terisi air.
Dalam dokumen yang diterima tvOnenews, terdapat keterangan dari saksi bernama Suparman yang melihat Yosep menyiramkan darah di lantai. Namun diralat menjadi Yosep membereskan semua.
Pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) masih menarik perhatian publik. Sejauh ini polisi sudah menyita banyak barang bukti dari tkp serta memeriksa 25 saksi, tetapi kasus pembunuhan tersebut masih belum terungkap.
Bareskrim pun turun tangan untuk membantu Polres Subang dan Polda Jabar menyelesaikan kasus kejahatan ini. (act)
Load more